Ditanya Soal Undangan Reuni PA 212, Ini Jawaban Gubernur Anies

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Galih Pradipta

VIVA – Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan tidak memberi keterangan jelas terkait dirinya yang menjadi satu-satunya pejabat yang resmi diundang ke Reuni PA 212 di Lapangan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, pada Senin, 2 Desember 2019.

Relawan Tak Tolak Partai Pendukung Amin Bergabung Koalisi Prabowo-Gibran

"Nanti saja," ujar Anies di Lapangan Monas, Jumat, 29 November 2019.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini  mengatakan belum ingin memberi keterangan ke media. Anies sendiri, hadir pada dua kali reuni yang diselenggarakan di 2017, juga 2018.

Anies soal Tawaran Bikin Partai Perubahan: Itu Kreativitas Orang di Medsos

"Begitu ya," ujar Anies, mengakhiri wawancara.

Sebelumnya diberitakan, Reuni Akbar 212, akan kembali diadakan pada 2 Desember 2019 di kawasan Monumen Nasional atau Monas, Jakarta Pusat. Kegiatan ini akan dimulai pukul 02.30 WIB, yang diisi dengan berbagai kegiatan seperti salat malam, zikir, salat Subuh berjamaah dan diperkirakan selesai pada pukul 09.30 WIB.

Cak Imin Terbuka Bila Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta Lewat PKB, juga Siapkan Ida Fauziah

Ketua Panitia Reuni 212, Awit Masyhuri mengatakan, panitia tidak banyak mengundang tokoh masyarakat atau pejabat negara dalam kegiatan reuni akbar 212 ini. Bagi para pejabat negara dan tokoh yang ingin hadir, dipersilakan namun panitia tidak mengeluarkan undangan.

"Itu bebas siapa aja mau datang, kita mah enggak ngundang," kata Awit ketika dikonfirmasi, Sabtu 23 November 2019.

Awit mengatakan, pihaknya hanya mengundang Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan saja. Sebab Anies dalam hal ini sebagai tuan rumah dan Panitia juga sempat meminta izin untuk kegiatan ini kepada Anies.

"Kalau Pak Anies kan beda, beliau kan tuan rumah kalau itu ngundang karena kan izinnya ke beliau dan kita undang untuk kasih sambutan," tutur Awit.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya