Logo ABC

Indonesia Kena Serangan Ganda, Sudah Corona Demam Berdarah Mewabah

Seorang suster sedang memperbaiki infus di tangan, seorang balita yang dirawat akibat terserang demam berdarah dengue (DBD) di RSUD TC Hillers Maumere, Kabupaten Sikka, NTT, Selasa (10/03/20).
Seorang suster sedang memperbaiki infus di tangan, seorang balita yang dirawat akibat terserang demam berdarah dengue (DBD) di RSUD TC Hillers Maumere, Kabupaten Sikka, NTT, Selasa (10/03/20).
Sumber :
  • abc

Sejak tahun sepuluh tahun terakhir, Kabupaten Sikka sudah mengalami empat kali KLB DBD.

"Empat kali KLB DBD itu terjadi pada tahun 2010, 2013, 2016, dan yang keempat adalah 2020 saat ini," kata Petrus terkait kasus demam berdarah di Sikka.

Petrus membandingkan, jika pada tahun 2016 jumlah kasus KLB DBD yang terjadi di Sikka itu mencapai 620 kasus dengan korban meninggal dunia 13 orang, pada tahun 2020 yang terhitung sejak Januari sampai Rabu (11/03) tercatat 1.216 kasus DBD dengan 14 orang meninggal dunia.

Pemerintah daerah Kabupaten Sikka pertama kali menetapkan status KLB pada Januari 2020 lalu.

Menurut Petrus, penyebab utama peningkatan kasus DBD di Sikka adalah masalah drainase dan kondisi lingkungan yang kurang bersih.

"[Ini] terkait dengan perilaku masyarakat yang tidak peduli dengan kebersihan lingkungan atau juga kebersihan rumah yang tidak selalu dimaksimalkan," ujarnya.

Kasus Terbanyak di Provinsi Lampung