Ketua DPRD DKI Sebut Revitalisasi TIM Dimoratorium

Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

VIVAnews - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI, Prasetio Edi Marsudi, menyebut bahwa revitalisasi Taman Ismail Marzuki (TIM) di Cikini, Jakarta, akan dimoratorium. Menurut Pras, sapaan Prasetio, hal itu dilakukan usai rapat dengar pendapat (RDP) antara Pemprov DKI, DPRD DKI, dengan Komisi X DPR Kamis ini, 27 Februari 2020.

Kelakar Hakim Arief Hidayat Sebut PPP Tak Lolos DPR gegara Ditinggal Arsul Sani

"Alhamdulillah. Tadi, dari pertemuan ini, ada moratorium dulu," ujar Pras di Gedung DPR, Senayan.

Pras menyampaikan moratorium dilakukan sehingga Pemprov DKI bisa mengajak dulu semua elemen seniman berdiskusi atas revitalisasi. Revitalisasi yang telah dimulai sejak Juni 2019 lalu menuai masalah karena adanya penolakan sebagian kalangan seniman.

Temuan KPK Usai Geledah Ruang Kerja Sekjen DPR RI

"Diajak ngobrol dulu semua stake holder yang ada di Jakarta, dengan seniman, dengan Jakpro, dengan pemda," ujar Pras.

Pras juga mengemukakan moratorium semata-mata untuk menuntaskan komunikasi antara DKI dengan setiap pihak yang memiliki keterkaitan dengan TIM. Selanjutnya, revitalisasi harus mengakomodir kebutuhan seluruh pihak yang memiliki keterkaitan dengan TIM.

Mardiono Apresiasi Moncernya Perolehan Kursi PPP di DPRD Jabar: Naik 100 Persen

"Tapi saya tidak bisa bilang moratorium ini sehari, dua hari, tiga hari, atau seminggu," ujar Pras.

Paspor Indonesia

Anggota DPR Sebut Wacana Luhut soal Kewarganegaraan Ganda adalah Angin Segar

Wacana kewarganegaraan ganda yang diusulkan Luhut bisa melalui revisi UU Kewarganegaraan yang sudah masuk dalam Prolegnas.

img_title
VIVA.co.id
2 Mei 2024