VIVA – Seorang pasien asal Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh, terkonfirmasi positif terinfeksi virus corona (Covid-19). Kini pasien itu dirawat di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin (RSUZA) Banda Aceh. Si pasien merupakan santri Pesantren Alfatah, Temboro, Magetan, Jawa Timur, yang baru pulang beberapa waktu lalu.
Pasien itu memiliki riwayat perjalanan dari Magetan untuk pulang kampung ke Aceh Tamiang, kata Wakil Direktur Pelayanan RSUZA dr Endang saat dikonfirmasi, Kamis, 30 April 2020.
Tim medis masih menunggu hasil swab sekitar tujuh orang lagi, yang merupakan kelompok santri asal Magetan. “Ada yang sudah keluar hasil dan ada yang belum—khusus kelompok Magetan,” ujarnya.
Menurutnya, kondisi pasien yang dinyatakan positif corona itu sangat baik dan tidak ada gejala apa pun, tapi dinyatakan positif melalui metode pemeriksaan PCR.
Lima santri Pondok Pesantren Alfatah Temboro sebelumnya dinyatakan positif virus corona melalui metode pemeriksaan secara cepat (rapid test). Kelimanya kemudian dirujuk ke RSUZA untuk diambil swab tenggorokan. Namun baru satu orang yang dinyatakan positif.
Hingga kini, pasien terkonfirmasi positif corona di Aceh berjumlah 10 orang dengan rincian 5 dinyatakan sembuh, 4 dirawat, dan 1 meninggal dunia.
Bertemu Majelis Masyayikh, Menag Bahas Rekognisi Santri dan Ma’had Aly
Majelis Masyayikh adalah lembaga mandiri dan independen sebagai perwakilan Dewan Masyayikh dalam merumuskan dan menetapkan system penjaminan mutu pendidikan pesantren.
