- VIVA.co.id/Andri Mardiansyah
VIVA – Sebuah video yang menampilkan peta lokasi Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Pondok Rajeg, Cibinong, Jawa Barat beredar dan viral di media sosial.
Dalam video tersebut dibumbui narasi yang minta masyarakat tetap waspada. Sebab, masih dalam narasi video itu disebutkan, narapidana yang berada di Lapas Paledang dan Pondok Rajeg, Cibinong akan segera dibebaskan. Tak tanggung-tanggung, dalam narasi disebutkan yang akan dibebaskan sebanyak 2.800 orang.
Dikonfirmasi mengenai hal itu, Kabag Humas Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen Pas) Rika Apriyanti mengatakan, kabar tersebut tidak benar alias hoaks.
Rika meminta masyarakat tidak cepat termakan isu-isu berkembang yang kebenarannya tidak dapat dipertanggungjawabkan. "Tidak benar kabar tersebut. Hoaks. Mohon disampaikan kepada masyarakat," kata Rika saat dikonfirmasi, Rabu, 6 Mei 2020.
Berikut narasi yang ada dalam sebuah video yang viral berdurasi 30 detik tersebut:
"Mulai tanggal enam dan tujuh, napi yang ada di Lapas Paledang, Pondok Rajeg, 2.800 akan dikeluarkan belum pada waktunya.
Hati-hati sekarang yang di pasar dan di rumah, barang-barang seperti motor atau benda berharga lainnya jangan di taruh di depan rumah, tambah rawan.
Sekarang kebutuhan yang lagi keluar banyak yang berbuat lagi kriminal. Sampaikan ke group atau teman-teman yang lainnya."
Presiden WAML dan Menkumham Bertemu, Bahas Hak Kesehatan Narapidana
Menkumham Yasonna Laoly bertemu dengan Presiden WAML Roy Beran di kantor Kemenkumham. Sejumlah isu banyak diperbicarakan.
