- ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
VIVA – Kebiasaan Presiden Jokowi belakangan ini banyak perubahan. Jokowi mengungkapkan, tiga bulan belakangan ini kerap memonitor kondisi kekinian ekonomi global dan Tanah Air. Sedikit berguyon, kebiasaannya kini berbeda dengan orang kebanyakan.
"Saya senang tiap hari dapat angka-angka. Setiap pagi sarapannya angka. Kalau Bapak Ibu mungkin sarapannya nasi goreng atau roti, kalau saya sarapannya angka-angka setiap hari," kata Jokowi di Istana Negara Jakarta, Kamis, 23 Juli 2020.
Kamis pagi tadi Presiden Jokowi memberikan sambutan saat acara penyaluran dana bergulir untuk koperasi. Pemerintah melalui Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (LPDB-KUMKM) menyiapkan dana bergulir sebesar Rp 1 triliun untuk disalurkan kepada koperasi dalam rangka pemulihan ekonomi nasional yang terdampak COVID-19.
Baca juga: Jokowi 'Sentil' Menteri Teten agar Gerak Cepat Cairkan Kredit UKM
Sebetulnya Kepala Negara agak sedikit gembira dengan angka yang dilaporkan baru-baru ini, meski masih banyak catatan menyisakan. Konsumsi rumah tangga, menurutnya, sudah mulai membaik karena bantuan langsung tunai tersalurkan. Begitu pun transaksi perdagangan. Dirinya mendapat laporan, nilai ekspor meningkat di bulan Mei.
"Momentum-momentum ini jangan kita lewatkan," ujarnya.
Tapi jangan terlena dulu. Jokowi mengingatkan, bahwa kondisi ekonomi global makin tak menentu. Hampir semua negara maju mengalami penurunan ekonomi bahkan tumbuh minus sampai dua digit.
"Kalau kita bisa mengungkit ini, Insya Allah nanti di kuartal IV lebih mudah, tahun depan kita akan jauh lebih mudah," lanjut mantan Gubernur DKI Jakarta itu. (ren)
Bantah Qodari, Sekjen AMPG Ngaku Jadi Saksi Loyalitas Perjuangan Airlangga Menangkan Prabowo
Sekjen AMPG heran dengan omongan M Qodari yang sebut Golkar bisa jadi brutus di pemerintahan Prabowo Subianto kelak.
