Selain Minta Maaf, Nadiem Juga Ucapkan Selamat Milad ke Muhammadiyah

Mendikbud Nadiem Makarim temui pengurus pusat Muhammadiyah
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Anwar Makarim menyambangi kantor pusat Muhammadiyah di Jakarta Pusat, Rabu, 29 Juli 2020. Dalam kesempatan itu, ia menyampaikan ucapan milad untuk Muhammadiyah.

"Selamat milad Persyarikatan Muhammadiyah ke-111 tahun yang jatuh pada 8 Dzulhijjah 1441 Hijriah," kata Nadiem di Jakarta, Rabu, 29 Juli 2020. 

Selain itu, Nadiem mengaku berdiskusi dengan menerima berbagai masukan mengenai pengembangan pendidikan nasional. Tapi, Nadiem tak merinci diskusi apa yang dibahas dalam pertemuan tersebut. 

Baca Juga: Sowan ke PP Muhammadiyah, Menteri Nadiem Minta Maaf

Kunjungan Nadiem ke kantor PP Muhammadiyah Jakarta ini lantaran adanya polemik Program Organisasi Penggerak (POP) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Program dengan anggaran Rp595 miliar itu menuai protes dari berbagai pihak. 

Protes ini menyebabkan Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama (NU) dan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) mundur dari program itu.

Sementara itu, Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti sebelumnya menyampaikan, gara-gara polemik itu, Nadiem menyambangi kantor PP Muhammadiyah di Jakarta. 

"Mendikbud Nadiem Makarim silaturrahim ke PP Muhammadiyah didampingi staf khusus, saudara Haekal," kata Mu'ti melalui pesan singkat, Rabu, 29 Juli 2020.

Dedie Rachim Kabarkan Idul Fitri Tingkat Kota Bogor Digelar Bersamaan 10 April

Menurut Mu'ti, kunjungan Nadiem ke PP Muhammadiyah berlangsung singkat hanya sekitar satu jam. Banyak hal yang dibicarakan antara Menteri Nadiem dengan pimpinan PP Muhammadiyah.

"Khususnya program POP. Mendikbud menyampaikan permintaan maaf dan berjanji akan mengevaluasi program POP," ujarnya.

DPR Desak Menteri Nadiem Buat Pernyataan Terbuka Soal Pramuka

Pun, dalam pertemuan itu, pimpinan pusat Muhammadiyah diwakili Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu’ti dan Bendahara Umum PP Muhammadiyah, Suyatno. (art) 

Syabar Suwardiman, Asesor Program Sekolah Penggerak dan Guru Penggerak

Kontroversi Penetapan Kurikulum Merdeka Menjadi Kurikulum Nasional

Setiap pergantian kurikulum memiliki efek domino yang sangat luas. Paling mudah dipahami masyarakat pada setiap pergantian kurikulum berarti buku pelajaran juga berganti.

img_title
VIVA.co.id
2 Mei 2024