Surabaya-Madiun Tersendat karena Banjir Luapan Sungai di Jombang

Lalu lintas jalur arteri Surabaya-Madiun di Jawa Timur tersendat karena banjir di Jombang sejak Kamis hingga Jumat, 4-5 Februari 2021.
Sumber :
  • VIVA/Nur Faishal

VIVA – Lalu lintas di jalur arteri yang menghubungkan Surabaya-Madiun tersendat di Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, sejak Kamis hingga Jumat, 4-5 Februari 2021. Gara-garanya, banjir akibat luapan air dari Sungai Brawijaya meluas hingga menggenangi ruas jalan raya.

Sindir Heru Budi, Ketua DPRD: Siapapun Pj Gubernurnya Kalau Gak Radikal Ya Jakarta Tetap Banjir

Wakil Bupati Jombang Sumrambah mengatakan, luapan air dari sungai yang jebol pada Jumat makin tinggi karena aliran dari Rolag 70 di Gudo kian deras. "Harapan kita sebagain pengendara lebih baik lewat tol saja. Masih bisa dilewati asal pelan-pelan. Tapi itu kan menambah kemacetan," katanya dihubungi wartawan.

Sumrambah mengatakan, solusi utama untuk meredam banjir ialah menutup aliran air di Rolag 70. Jika di situ bisa teratasi, maka debit air ke Sungai Avur Besuk tidak terlalu deras dan aliran ke Sungai Avur Brawijaya sehingga menjebolkan tanggul di beberapa titik bisa diatasi.

China Dilanda Banjir Bandang, 4 Orang Tewas dan 10 Hilang

Baca: Detik-detik Menegangkan saat Banjir Bandang di Puncak Mas

Ia mengaku telah berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) untuk menutup Rolag 70. "BBWS mulai action untuk menutup aliran Rolag 70, supaya debit air tidak terlalu deras menuju ke sungai avur Besuk. Avur besuk luapannya ke Avur Brawijaya dan meluber ke jalan nasional," kata Sumrambah.

Setelah Dubai, Hujan Ekstrem Diprakirakan Akan Landa Arab Saudi

Dia menargetkan penutupan Rolag 70 dan penanganan banjir bisa dituntaskan dalam empat hari ke depan. "Kalau itu bisa ditutup kita akan melakukan perbaikan tanggul-tanggul yang jebol. Kalau selama itu belum ditutup, maka sangat sulit kami melakukan perbaikan tanggul yang jebol karena arus deras sungai," ujarnya.

Sambil menunggu langkah teknis BBWS, Pemkab Jombang terus berupaya menangani korban di tiga desa yang terdampak. Seluruh relawan juga fokus penanganan warga di tiga desa. "Saya juga berkantor di Kecamatan Bandar Kedungmulyo sampai sekarang untuk mencukupi kebutuhan dasar dari tiga desa yang terdampak," kata Sumrambah.

Warga korban banjir di Tasikmalaya mengungsi ke masjid dan kantor desa

Ribuan Rumah dan Ratusan Hektare Sawah di Tasikmalaya Terendam Banjir

Ribuan Rumah dan Ratusan Hektare Sawah di Tasikmalaya Terendam Banjir

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024