Dalam 24 Jam, Gunung Sinabung 8 Kali Erupsi dan Luncurkan Awan Panas

Ilustrasi Gunung Sinabung erupsi
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mencatat kurun waktu 24 jam, Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara sudah mengalami 8 kali erupsi. Tinggi kolom abu vulkanik tercatat 500 hingga 1000 meter dari di atas kawah gunung merapi tersebut.

Gunung Ibu Erupsi Kembali, Semburkan Abu Vulkanik 5.000 Meter!

Berdasarkan data dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Gunung Sinabung, aktivitas erupsi mengeluarkan asap berwarna kelabu dengan arah angin mengarah ke sektor Timur-Tenggara.

“Pada tanggal 2 April 2021 terjadi 8 kali erupsi gunung sinabung dengan tinggi kolom yang teramati 500 sampai 1.000 meter," ungkap Petugas Pos Pengamat Gunung Sinabung, Armen Putra kepada wartawan, Sabtu 3 April 2021.

PVMBG: Gunung Ibu di Maluku Utara Meletus Lontarkan Abu Vulkanik Setinggi 5 Kilometer

Armen mengatakan, aktivitas vulkanik tersebut, disertai dengan guguran awan panas awan panas sejauh 1.500 meter ke sektor Timur-Tenggara. Untuk saat ini, cuaca cerah dan teramati.

“Arah angin masih mengarah timur dan tenggara. Arah abu masih mengarah timur dan tenggara,” kata Armen.

Semeru Erupsi dengan Letusan Abu Vulkanik Setinggi 600 Meter, Waspada Awan Panas dan Lahar

Armen menjelaskan, Gunung Sinabung terakhir erupsi pada Sabtu pagi, 3 April 2021, sekitar pukul 04.52 WIB. Erupsi tersebut teramati dengan tinggi kolom abu 500 meter di atas puncak. Ia memperkirakan aktivitas gunung itu akan terjadi terus beberapa hari ke depan.

“Untuk erupsi sinabung sampai saat ini sangat tinggi untuk potensi awan panas dan erupsinya,” tutur Armen.

Sementara itu, Gunung tersebut masih berada pada status level III atau siaga. Armen mengimbau kepada masyarakat yang sedang berwisata di Kabupaten Karo untuk selalu waspada.

"Masyarakat dan pengunjung atau wisatawan agar tidak melakukan aktivitas pada desa-desa yang sudah direlokasi, serta lokasi di dalam radius radial 3 Km dari puncak Gunung Sinabung, serta radius sektoral 5 Km untuk sektor selatan-timur, dan 4 km untuk sektor timur-utara," jelas Armen. 

Jika terjadi hujan abu, Armen juga mengimbau masyarakat untuk memakai masker bila keluar rumah untuk mengurangi dampak kesehatan dari abu vulkanik. Mengamankan sarana air bersih serta membersihkan atap rumah dari abu vulkanik yang lebat agar tidak roboh.

"Masyarakat yang berada dan bermukim di dekat sungai-sungai yang berhulu di Gunung Sinabung agar tetap waspada terhadap bahaya lahar," sebut Armen.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya