- tvOne/Teguh Sutrisno
VIVA – Petugas pos penyekatan Polres Kendal Jawa Tengah melakukan pemeriksaan terhadap pemudik pakai mobil yang melintas perbatasan Batang-Kendal. Lokasi pemeriksaan di jalur Pantura bersebelahan dengan jembatan Kalikutho Weleri.
Dalam pemeriksaan itu, beberapa mobil pelat nomor Jakarta maupun daerah luar Jawa Tengah terjaring dan diminta masuk ke halaman penyekatan. Petugas kemudian melakukan pemeriksaan dan pendataan kendaraan, pengemudi, dan penumpang yang ada di dalamnya.
Sebagian yang terjaring mengaku nekat mudik di masa pelarangan karena sudah lama tidak pulang. Ada puluhan pemudik yang kemudian diminta petugas untuk tes swab antigen. Pemeriksaan dilakukan oleh petugas dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kendal.
Hasil pemeriksaan semua negatif. Petugas tidak meminta mereka putar balik meski melakukan perjalanan di masa pelarangan mudik. Petugas mengijinkan pemudik melanjutkan perjalanan. Namun, mengimbau pemudik selama perjalanan disiplin menerapkan protokol kesehatan.
"Untuk sementara kita mem-backup rekan kita dari Polres Batang yang juga sudah melakukan penyekatan, sehingga kita tidak memutar balikkan pemudik. Namun, jika nantinya ditemukan ada yang positif, maka kami bekerjasama dengan Dinkes Kendal akan melakukan isolasi," jelas Kabagops Polres Kendal, Kompol Winarko Panji Kusumo, Jumat, 7 Mei 2021.
Ia menambahkan, penyekatan di pos Weleri dilakukan bersama dengan personel gabungan dari TNI, Satpol PP, Dinas Kesehatan, serta Dinas Perhubungan Kendal. Kegiatan pemeriksaan digelar sejak hari pertama masa pelarangan mudik Lebaran hingga 17 Mei 2021.
Sementara itu, salah seorang pemudik, Ahmad yang terjaring dan diperiksa swab antigen menceritakan, sudah memperhitungkan risiko bila terpaksa diminta putar balik lagi ke Jakarta. Kata dia, selama perjalanan dari Jakarta hingga Batang, ia tidak menemui kendala.
Menurutnya, pemeriksaan baru terjadi di Kendal. Ia mengaku mau mudik ke Jawa Timur.
"Ya nekat mudik lah, karena memang sudah lama tidak pulang. Dari Jakarta ya baru di Kendal ini ada ketemu pemeriksaan. Tadi dites antigen Alhamdulillah hasilnya negatif, dan boleh melanjutkan perjalanan," kata Ahmad, pemudik yang akan pulang ke Jawa Timur.
Meski demikian, ia masih was-was karena kemungkinan masih ada pos penyekatan lainnya, seperti di Semarang, Demak, Purwodadi, hingga Blora sebelum masuk kampung halamannya di Bojonegoro Jawa Timur.
Laporan: Teguh Sutrisno-tvOne
