- VIVA/Aman Hasibuan
VIVA – Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri menjeguk Briptu Kenny Karlos korban penembakan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten Yahukimo yang sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara Jayapura, Senin 12 Juli 2021.
Briptu Kenny Karlos tertembak oleh KKB pimpinan Tendius Gwijangge, Sabtu malam, 10 Juli 2021 pada saat melakukan pengamanan yang tergabung dalam Satgas Penegakan Hukum Nemangkawi di Yahukimo.
“Korban sekarang masih dirawat intensif di ruang ICU RS Bhayangkara Jayapura,” ujar Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakiri.
Selama di RS Bhayangkara, dr Andi yang merawat anggota Satgas Nemangkawi itumenyampaikan kepada Kapolda Papua terkait perkembangan kondisi Briptu Kenny Karlos.
Dia mengatakan bahwa kondisi Briptu Kenny Karlos saat ini sudah mulai membaik dan sadar pascamenjalani operasi tanggal 11 Juli 2021 untuk mengangkat proyektil yang masuk ke dalam perut sebanyak 3 proyektil kecil-kecil.
“Untuk kadar HB Briptu Kenny Karlos sudah di angka 15.6 (kondisi normal). Briptu Kenny Karlos juga sudah mendapat transfusi darah sebanyak 2 kantong,” kata Andi.
Irjen Pol Mathius Fakiri berpesan kepada dr Andi dan perawat yang menangani Briptu Kenny Karlos agar bisa menangani pasien sebaik mungkin sampai pulih.
Perlu diketahui Briptu Kenny Carlos Julian Kipuw merupakan korban luka tembak akibat kontak tembak antara personel gabungan dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Tendius Gwijangge (TG) yang terjadi pada hari Sabtu kemrin pukul 19.00 WIT. Pada saat itu personel gabungan sedang melakukan penyisiran di Kali EI Kampung Mosom Dua Distrik Seradalah.
Panglima TNI Putuskan untuk Mengubah Sebutan KKB Menjadi OPM
Ia mengingatkan, bahwa ada perubahan istilah ini tak bisa sukses jika hanya dijalankan oleh TNI saja, seluruh lembaga negara harus solid mengganti istilah KKB menjadi OPM
