Distribusi Vaksin ke Sumut Minim, Gubernur Edy Surati Kemenkes

Gubernur Sumut Edy Rahamyadi.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Putra Nasution (Medan)

VIVA – Pemerintah Provinsi Sumatera Utara mengeluhkan penyaluran vaksin COVID-19 dari Pemerintah Pusat ke Sumut sangat terbatas sehingga stok yang dimiliki sangat terbatas untuk dilakukan vaksinasi kepada masyarakat.

Komnas KIPI, Sebut Penyakit TTS akan Muncul 4 Sampai 42 Hari Setelah Vaksin AstraZeneca Disuntikkan

Hal itu diungkapkan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Sumatera Utara Aris Yudhariansyah di Kota Medan, Rabu, 21 Juli 2021. 

Ia mengatakan, dengan kondisi pasokan terbatas, vaksinasi dilakukan melihat level penyebaran COVID-19 di setiap daerah di Sumut.

Geger Vaksin COVID-19 AstraZeneca, Ketua KIPI Sebut Tidak ada Kejadian TTS di Indonesia

“Distribusi vaksin dari Jakarta ke Sumut memang sangat minim. Sehingga kita harus memilah daerah-daerah untuk pelaksanaan vaksin. Terutama daerah misalnya Medan karena PPKM Darurat. Kemudian level tiga,” ujar Aris.

Provinsi Sumut memiliki jumlah penduduk sebanyak 14 juta jiwa. Berdasarkan, data di laman vaksin.kemenkes.go.id menunjukkan, baru 15,57 persen atau 1,7 juta orang yang divaksin untuk dosis pertama. Sementara, untuk dosis kedua baru mencapai 6,7 persen atau 759.188 orang.

Bagaimana Kaitan Vaksin AstraZeneca yang Sebabkan TTS Pada Penerimanya?

Aris mengungkapkan, bila dosis vaksin tersedia kembali dari Jakarta, pihak Dinkes Sumut akan memprioritaskan untuk vaksinasi tahap dua bagi masyarakat.

“Saat ini masih ada vaksin. Tapi jumlahnya tidak seperti yang kita harapkan. Kemarin kita baru dapat kiriman vaksin 12 ribu vial,” tutur Aris.

Sementara itu, Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi sudah menyurati Kementerian Kesehatan untuk dapat mengirimkan segera dosis vaksin ke Sumut. Hal itu agar dapat mempercepat penyuntikan vaksinasi kepada masyarakat.

Pihak Pemprov Sumut menarget menyuntikkan 120 ribu dosis per hari. “Kita berharap secepatnya. Pak Gubernur sudah menyurati Menkes. Kita minta 2 juta vaksin. Sekarang lagi proses,” tutur Aris.
 

Kota Suci Mekkah.

Terpopuler: Kebiasaan yang Tidak Boleh Dilakukan di Mekkah sampai Alasan ke BaliSpirit Festival

Round-up dari kanal Lifestyle pada Sabtu, 4 Mei 2024. Salah satunya mengenai beberapa kebiasaan masyarakat Indonesia yang tidak boleh dilakukan di Mekkah.

img_title
VIVA.co.id
5 Mei 2024