Sebagian Jalan Utama di Kabupaten Sangihe Tertimbun Longsor

Material longsor menutupi di sejumlah ruas jalan yang ada di Kabupaten Sangihe, Jumat, 17 September 2021.
Sumber :
  • ANTARA

VIVA – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, Rivolius Pudihang mengatakan, sebagian jalur jalan di daerah itu tidak bisa dilalui karena tertutup longsor.

3 Orang Tewas Imbas Longsor dan Banjir Lahar Dingin di Wilayah Gunung Semeru

"Jalur jalan Tahuna-Petta dan Tahuna-Manganitu saat ini tertutup oleh material longsor sehingga tidak bisa dilalui kendaraan," kata Rivolius Pudihan, Jumat, 17 September 2021.

Menurut dia, sejak hari Rabu (15/9), wilayah Kabupaten Sangihe sudah diguyur hujan lebat yang mengakibatkan terjadinya beberapa titik longsor.

Longsor Tewaskan 20 Orang, Pemerintah Tetapkan Tana Toraja Status Tanggap Darurat 

"Kami akan menggunakan ekskavator untuk mengangkat material longsor dari jalan agar bisa dilalui kendaraan," kata dia.

Selain menutupi jalur jalan, longsor juga terjadi di Kelurahan Lesa RT 5 Lingkungan 3 Kecamatan Tahuna dan menimpa rumah keluarga Sahabaeng Luminda.

Korban Meninggal akibat Longsor Tana Toraja Capai 18 Orang

"Ada satu rumah yang rusak akibat tertimbun longsor di Kelurahan Lesa dan saat ini material longsor sementara dibersihkan oleh masyarakat dibantu TNI dan Polri. Dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa," kata dia.

BPBD mengimbau masyarakat untuk tetap waspada sebab hujan masih berpotensi terjadi di Sangihe. "Kami mengimbau warga agar tetap waspada sebab hujan masih akan turun di wilayah Kepulauan Sangihe," katanya. (ant)

Bangunan SDN 4 Kolakasi roboh setelah tertimpa tanah longsor di Kabupaten Kolaka

Bangunan Sekolah di Kolaka Roboh Ditimpa Tanah Longsor, 2 Ruang Kelas Porak-Poranda

Beruntung longsor ini terjadi di luar jam pembelajaran anak-anak sekolah hingga tidak menimbulkan adanya korban. "Kejadiannya ini untung anak sekolah sudah pulang semua."

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024