Polisi Telusuri Keberadaan Jaringan Khilafatul Muslimin di Sulsel

Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Komang Suartana.
Sumber :
  • VIVA/Supriadi Maud

VIVA – Polisi saat ini tengah menelusuri keberadaan organisasi masyarakat Khilafatul Muslimin di Sulawesi Selatan (Sulsel). Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Komang Suartana menyebut, jika saat ini pihaknya tengah menyelidiki ormas yang disebut telah membawa ideologi khilafah tersebut.

Publik Puas dengan Pelaksanaan Mudik, Kompolnas: Bukti Semangat Polisi Melayani Masyarakat

"Iya sementara kami selidiki keberadaan ormas itu," kata Komang saat dimintai konfirmasi, Jumat 17 Juni 2022.

Komang menuturkan, bahwa Polda Sulsel saat ini telah meradar keberadaan Khilafatul Muslimin. Kendati begitu, Kapolda Irjen Nana Sudjana akhirnya  mengumpulkan kapolres dan jajaran untuk menelusuri ormas tersebut di daerah Sulsel.

AKBP Roy: Ledakan Hebat di Perumahan Elit Medan Murni Gas, Bukan Bom

Papan nama markas Khilafatul Muslimin wilayah Kota Solo yang dipasang di salah s

Photo :
  • VIVA/Fajar Sodiq

Komang mengaku bahwa Kapolda Irjen Nana telah mengarahkan para kapolres untuk menyelidiki, mengecek, dan mendata daerah yang diduga terafiliasi atau tergabung dalam Khilafatul Muslimin.

Tinjau Kota Makassar, BPJS Kesehatan Pastikan Pemohon SKCK Sudah Terdaftar JKN

"Jadi kemarin itu saat anev analisa, bapak Kapolda sudah mengingatkan para kapolres untuk melakukan lidik, pengecekan, serta pendataan di setiap daerah," ungkap Komang

Menurut informasi yang dirangkum, ada sejumlah aktivitas Khilafatul Muslimin di wilayah Sulawesi Selatan. Tepatnya di Desa Benteng, Kecamatan Mallawa, Kabupaten Maros.

Dugaan kuat ormas Khilafatul Muslimin itu telah beraktivitas sejak 1998. Dan saat ini telah memiliki pondok pesantrennya di Kabupaten Maros. 

Pertemuan ke-8 Asosiasi Institusi Pelatihan Kepolisian se-Asia di Hanoi

Bikin Bangga, Akpol Didapuk Jadi Tuan Rumah Diklat Polisi se-Asia Tahun Depan

Akademi Kepolisian (Akpol) ditunjuk sebagai tuan rumah Asosisasi Institusi Pelatihan Kepolisian se-Asia pada tahun 2025.

img_title
VIVA.co.id
16 Mei 2024