HUT Bhayangkara, Polri Gelar Fun Bike Hingga Bagi 20 Ribu Bansos

Fun BIke HUT Bhayangkara ke-76
Sumber :
  • VIVA/ Rahmat Fatahillah Ilham

VIVA – Polri mengadakan agenda fun bike pada Minggu 19 Juni 2022, dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara ke-76. Acara itu diikuti oleh ratusan pesepeda dari berbagai elemen masyarakat dan jajaran TNI-Polri.

Polri Buru WN Iran Pengirim 'Kado' Berisi 20 Ribu Ekstasi dari Belanda-Belgia

Acara tersebut dimulai pukul 07.00 WIB pagi tadi dan dibuka secara langsung oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, di lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jakarta Selatan.

Selain hadir di Lapangan Bhayangkara, Kapolri juga turut menyapa jajaran Polda yang tersebar di 34 provinsi secara virtual. 

Pertamina dan Polri Tandatangani Kerja Sama Pengamanan Objek Vital Nasional

"Assalamualaikum, seluruh rekan-rekan yang hadir yang siap hadiri fun bike, dimana yang dilaporkan ke saya total 33 ribu lebih peserta, ini terdiri dari rekan-rekan berbagai instansi,” kata Listyo saat memberi sambutan di lokasi, Minggu 19 Juni 2022.

Kapolri juga menyampaikan, tujuan dari bersepeda ini adalah untuk menjaga sinergitas antara masyarakat serta jajaran TNI-Polri, yang senantiasa mendukung institusi Polri. 

Terkuak Penyebab Fortuner Pelat Polisi yang Kecelakaan di MBZ Berubah Pelat Nomornya

Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo menambahkan, selain kegiatan sepeda ini, institusi Polri juga akan membagikan bantuan sosial (bansos) berjumlah 20.000 yang akan dibagikan besok Senin 20 Juni 2022 di Lapangan Bhayangkara Mabes Polri.

"Bantuan sosial dalam rangka HUT ke-76 Bhayangkara ini akan didistribusikan di seluruh Indonesia. Pada tingkat Mabes Polri, acara diadakan besok di Lapangan Bhayangkara," kata Dedi dalam keterangannya, Minggu 19 Juni 2022.

Dedi mengatakan, bantuan itu akan menyasar anak yatim piatu, kaum duafa, buruh pabrik, korban pemutusan hubungan kerja (PHK), panti jompo, panti sosial, panti asuhan, kaum disabilitas, purnawirawan/warakawuri TNI-Polri, tenaga medis, pelaku UMKM yang terdampak pandemi, ojek pangkalan, para sopir dan keluarga korban COVID-19.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya