Viral Kasus Pelecehan Penumpang di Gerbong Kereta, KAI Buka Suara

(ILUSTRASI) Kereta api.
Sumber :

VIVA – PT Kereta Api Indonesia (KAI) buka suara terkait kasus pelecehan yang viral di media sosial Twitter pada Minggu 19 Juni 2022. Vice President Public Relations Humas PT KAI, Joni Martinus menjelaskan, kejadian pelecehan terjadi di KA Argo Lawu relasi Solo Balapan-Gambir, Minggu 19 Juni 2022.

IPK 2,77 dan Lulusan ITB, Ridwan Kamil: Saya Pasti Enggak Bisa Kerja di KAI, tapi Buktinya...

Joni menegaskan bahwa pihaknya sangat mengecam perilaku tersebut, dan sedang berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menentukan langkah hukum.

"KAI mengecam perilaku menyimpang dari pelanggan tersebut. Kejadian berlangsung pada KA Argo Lawu relasi Solo Balapan-Gambir pada Minggu, 19 Juni 2022," kata Joni saat dihubungi VIVA, Senin 20 Juni 2022.

Top Trending: 4 Perempuan Pernah Jadi Istri Ari Sigit, Jayabaya Ramal Kemunculan Gempa Besar

Baca juga: Terkuak, Peranan 5 Tersangka Pesta 'Bungkus Night'

"Saat ini KAI sedang berkordinasi dengan pihak-pihak terkait, untuk menentukan langkah hukum yang akan diambil guna mencegah terjadinya kejadian serupa di kemudian hari," ujarnya.

Petugas Keamanan KAI Bandara Medan Temukan Uang Puluhan Juta Milik Penumpang

Joni mengatakan, setelah pihaknya mendapatkan laporan korban termasuk melalui cuitan Twitter di akun @Selasarabu_, kondektur yang bertugas langsung bergerak cepat untuk memindahkan tempat korban dengan mencarikan tempat duduk yang kosong lainnya. Pelaku juga langsung ditegur. Kepada korban, KAI menyampaikan permohonan maaf.

"KAI menyampaikan permohonan maaf kepada korban atas ketidaknyamanan yang dirasakan. Setelah mendapatkan laporan dari korban, kondektur yang bertugas langsung bergerak cepat untuk memindahkan tempat korban dengan mencarikan tempat duduk yang kosong lainnya dan memberi teguran kepada pelaku," kata Joni.

"KAI berharap, hal ini tidak terjadi kembali di kemudian hari dan menjadi pembelajaran bersama bagi seluruh pihak untuk terus membangun kesadaran atas pentingnya mengedepankan etika kesantunan dalam menggunakan transportasi publik," ujarnya.

Joni mengingatkan, jika penumpang mengalami gangguan atau ketidaknyamanan selama perjalanan dengan kereta, diharap untuk segera menghubungi kondektur yang bertugas dengan nomor telepon yang tertera di dinding kereta. Pelanggan juga dapat menghubungi Contact Center KAI melalui telepon di 121, e-mail cs@kai.id, dan media sosial @KAI121.

Sebelumnya diketahui, sebuah video viral menampilkan aksi penumpang kereta berjenis kelamin laki-laki, yang terekam melakukan aksi pelecehan dengan meraba-raba paha penumpang perempuan di sebelahnya viral di media sosial. 

Dari video yang beredar, tampak pria yang diduga pelaku itu mengenakan celana cokelat dan jaket abu-abu. Tangan pria tersebut tampak bergerak ke arah penumpang di sebelahnya.

"Awalnya kukira nggak sengaja, eh kok semakin lama makin². Setiap aku gerak pasti tangannya dipindah, nggak lama balik lagi," tulis korban lewat Twitter @Selasarabu_

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya