- MCH/Zaky Al Yamani
VIVA – 391 jemaah haji Indonesia Kloter 3 Lombok (LOP) dengan penerbangan GA 5103 tiba di Bandara KAIA (King Abdulaziz International Airport) Jeddah, Arab Saudi, Kamis 23 Juni 2022 pukul 08.25 WAS. Dua jemaah gagal berangkat karena faktor kesehatan.
Ketua Kloter, M. Hamim Najmi mengatakan, 2 jemaah tidak berangkat atas nama Abdul Malik M. Soleh karena masih dalam perawatan intensif di Indonesia akibat radang paru-paru dan Husniah Hidayah Hasim karena hamil 7 minggu.
Menurut laporan Linjam Sektor 1 Daker Bandara, dari total 391 orang yang tiba, 387 orang merupakan jemaah dan 4 lainnya adalah petugas. Lima jemaah tercatat sebagai pengguna kursi roda dan satu jemaah menggunakan tongkat.
Setelah tiba, para jemaah yag keluar dari Gate D langsung diarahkan ke Paviliun D3 untuk beristirahat sejenak dan melakukan sholat sunah.
Selanjutnya, seluruh jemaah diberangkatkan ke pemondokan di Mekah, Bab Al Mltzam sebelum melakukan umrah wajib.
Jemaah Sudah Berpakaian Ihram
Sementara sebelumnya, pada Kamis dini hari tadi, 410 jemaah haji asal Bogor Kloter JKS 25 tiba di KAIA dengan nomor penerbangan SV 5097 sekitar pukul 01.47 WAS.
Para jemaah yang keluar dari proses pemeriksaan beacukai dan X_Ray di Bandara Jeddah Gate fast track langsung diarahkan menuju 10 bus yang akan membawa ke Mekah.
100 persen jemaah Pria keluar gate Fast track dalam keadaan sudah menggunakan pakaian ihram. Sementara itu, dari 410 jemaah yang tiba, tiga di antaranya menggunakan alat bantu kursi roda.
Jemaah sebelum berangkat ke Mekah kemudian diberikan konsumsi nasi haknya di atas bus oleh petugas bagian katering dalam keadaan aman dan tertib.
Pemberangkatan jemaah haji Indonesia gelombang kedua dimulai pada 19 Juni 2022 lalu dan akan berakhir pada 3 Juli 2022. Dalam pemberangkatan gelombang kedua, seluruh jemaah mendarat di KAIA.
Para jemaah kemudian melaksanakan umrah wajib dengan mengambil miqat makani sejak di embarkasi atau di dalam pesawat ketika posisi terbang sejajar dengan Qarnul Manazil atau Yalamlam/ di Bandara King Abdul Aziz Jeddah.
Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial
Menurut Direktur Bina Haji PHU Arsad Hidayat, jemaah haji diminta tidak asal membagikan informasi yang beredar di media sosial yang belum jelas kebenarannya.
