Presiden ACT Ibnu Khajar Diperiksa Senin Siang hingga Selasa Dini Hari

Presiden ACT Ibnu Khajar, Senin (3/4/2021).
Sumber :

VIVA Nasional – Penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri masih melakukan pemeriksaan terhadap Presiden Yayasan Aksi Cepat Tanggap (ACT) Ibnu Khajar hingga pukul 00.39 WIB, Selasa dini hari.

Mau Dipakai Makan Malam Kepala Negara saat WWF di Bali, GWK Ditutup Sementara

Ibnu Khajar memenuhi panggilan penyidik untuk diperiksa sebagai saksi pada Senin (11/7) sekitar pukul 13.00 WIB.
 
Pemeriksaan ini terkait dugaan penyelewengan dana CSR dari Boeing kepada korban kecelakaan pesawat Lion Air JT-610 yang terjadi 2018 lalu.
 
Kepala Sub Direktorat (Kasubdit) IV Dittipideksus Bareskrim Polri Kombes Pol. Andri Sudarmaji saat dikonfirmasi pukul 00.25 mengatakan pemeriksaan terhadap Ibnu Khajar masih berlangsung.

 
"Ibnu Khajar dan bagian operasional dan keuangan masih diperiksa," kata Andri.
 
Selain Ibnu Khajar, penyidik juga memeriksa Pendiri ACT Ahyudin, tapi pemeriksaan terhadapnya telah selesai sekitar pukul 21.00 WIB.
 
Ahyudin saat ditemui usai pemeriksaan mengatakan telah memberikan keterangan secara komprehensif kepada penyidik terkait dana CSR Boeing.
 
Ia menyebutkan, bentuk program yang diamanahkan Boeing kepada ACT adalah program pembangunan fasilitas umum, seperti sarana pendidikan, tempat ibadah, dan madrasah.

Luhut, Panglima dan Kapolri Cek Pengamanan VVIP di WWF, Elon Musk Akan Dijaga Selevel Menteri

 
Hingga kini program tersebut masih berjalan, progressnya diperkirakan sudah 75 persen.
 
Terhitung mulai hari ini penyidik telah meningkatkan status penanganan perkara dugaan penyelewengan dana sosial oleh ACT ke tahap penyidikan.
 
Penyidik mendapatkan bukti permulaan yang cukup adanya dugaan tindak pidana, lalu melakukan gelar perkara untuk menaikkan status penanganan perkara ke tahap penyidikan.
 
Hingga berita ini diturunkan pemeriksaan terhadap Ibnu Khajar serta bagian operasi dan keuangan masih berlangsung. Waktu pemeriksaan ini telah berjalan selama hampir 12 jam. (Ant/Antara)
 
 

Universitas Andalas

Unand: Tidak Ada Kenaikan UKT

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Rektor Unand menanggapi polemik dan kekhawatiran mengenai kenaikan UKT di beberapa perguruan tinggi negeri lainnya di Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
18 Mei 2024