Survei Polstat Sebut Dukungan dari Basis Massa Jokowi ke Prabowo Meningkat
- ANTARA
Jakarta – Lembaga Survei Political Statistics (Polstat) menyebutkan, saat ini basis pemilih Joko Widodo pada Pilpres 2019 lalu yang memberikan dukungan kepada bakal calon presiden (Capres) Prabowo Subianto meningkat.
Peneliti Senior Polstat, Apna Permana mengungkapkan, Prabowo saat ini mendapatkan limpahan dukungan dari basis massa pemilih Jokowi. Menurutnya, hal itu yang membuat elektabilitas Menteri Pertahanan Presiden Jokowi itu meningkat dari hasil survei yang dikeluarkan Polstat sebelumnya.
"Berdasarkan hasil survei Polstat Indonesia, dukungan terhadap Prabowo Subianto, dari basis massa atau pemilih Jokowi terus meningkat dari waktu ke waktu," kata Apna, dalam keterangannya, Kamis, 10 Agustus 2023.
Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto
- VIVA/Ahmad Farhan Faris
Prabowo saat ini mendapatkan banyak dukungan dari berbagai macam kalangan. Mulai dari partai politik non parlemen hingga relawan Jokowi. Salah satu yang sudah resmi melabuhkan dukungan kepada Prabowo adalah relawan Jokowi yaitu Jokowi Mania (JoMan).
Berdasarkan data Polstat, dukungan kepada Prabowo dari basis massa pemilih Jokowi mulai mengalami peningkatan dari Februari 2023 lalu.
"Jika pada survei bulan Februari 2023 baru 38,9 persen pemilih Jokowi pada Pilpres 2019 yang mengaku akan memilih Prabowo pada Pilpres 2024 nanti," ujar Apna.
Kemudian, pada Mei 2023, angka itu kian melonjak menjadi 43,5 persen. Lalu puncaknya pada Agustus 2023 semakin menguat menjadi 46,2 persen.
Pada survei yang dilakukan 28 Juli-4 Agustus 2023 itu, Polstat juga menghitung tingkat elektabilitas Prabowo jelang Pilpres 2024 mendatang. Hasilnya Prabowo menduduki peringkat teratas dengan perolehan dukungan sebesar 41,4 persen, disusul Ganjar Pranowo dengan 27,0 persen dan Anies Baswedan yang ada di peringkat tiga dengan total suara 26,9 persen.
