- https://www.nu.or.id
Jakarta - Majelis Ulama Indonesia (MUI) gelar rapat Pleno dimana KH Anwar Iskandar di tetapkan menjadi Ketua Umum MUI menggantikan KH Miftachul Akhyar.
KH Miftachul Akhyar telah mengajukan surat pengunduran diri setelah dirinya terpilih sebagai Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), yang sebelumnya ia menjabat sebagai Ketua Umum MUI. Kini jabatan tersebut akan diteruskan KH Anwar Iskandar hingga 2025 mendatang. Berikut profil KH Anwar Iskandar, dilansir dari NU Online, Selasa, 15 Agustus 2023.
Profil KH Anwar Iskandar
Mustasyar PBNU, KH Anwar Iskandar
- https://www.nu.or.id
Memiliki nama lengkap Muhammad Anwar Iskandar ia merupakan ulama serta pengasuh pondok pesantren Al Amien, Ngasinan, Kediri. Ia lahir di Banyuwangi pada 24 April 1950.
KH Anwar Iskandar merupakan putra dari ulama KH Iskandar (Askandar) bin Kiai Abda’ dan Nyai Siti Robi’ah al-Adawiyah binti Kiai Abdul Manan. Ayahnya juga pendiri dan pengasuh Pondok Pesantren Manbaul Ulum Berasan, Muncar, Banyuwangi.
Pendidikan
Tepatnya pada tahun 1969, KH Anwar Iskandar menuntut ilmu di Pondok Pesantren Lirboyo Kediri. Ia belajar ilmu agama langsung dari KH Mahrus Ali selama empat tahun. Setelah lulus dari pondok pesantren tersebut, Pada tahun 1970 ia melanjutkan pendidikannya di IAIN Syarif Hidayatullah dengan mengambil jurusan Sastra Arab.
Kehidupan Keluarga
Setelah menyelesaikan pendidikannya di Jakarta, KH Anwar Iskandar memutuskan kembali ke Kediri dan pada tahun 1975 ia memutuskan menikah Nyai Qoni’atus Zahro, putri Kiai Sa'id selaku Pengasuh Pondok Pesantren Assa'idiyah Jamsaren. Pernikahan yang pertama ini dikaruniai satu orang putra dan lima putri.
Tepatnya pada tahun 1990, ia menikah yang kedua kalinya dengan Nyai Hj Yayan Handayani. Dari pernikahanya kedua, ia telah dikaruniai tiga putra dan satu putri.
