Tak Diundang Acara Konsolidasi PDIP Jateng, Gibran: Saya Anak Ingusan

Wali Kota Sola Gibran Rakabuming Raka
Sumber :
  • Fajar Sodik

Solo - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menduga dirinya tidak diundang dalam konsolidasi kepala daerah kader PDIP se-Jateng lantaran masih anak kecil.

Masuk Bursa Cagub Jawa Tengah, Hendi Mengaku Belum Ada Komunikasi dengan PDIP

“Yo ndak apa-apa mungkin yang diundang yang senior-senior, yang ingusan nggak diundang,” kata putra sulung Presiden Jokowi itu di Lokananta Bloc, Solo, Selasa malam, 15 Agustus 2023.

Seperti diketahui sebutan Gibran anak ingusan pertama kali diucapkan politisi senior PDIP Panda Nababan. Ucapan itu disematkan lantaran Gibran dinilai belum layak maju dalam Pilpres 2024. 

Politikus Senior PDIP Sebut Prabowo Banyak Kesamaan dengan Bung Karno

Dibandingkan usia kepala daerah kader PDIP di Jawa Tengah lainnya, usia Gibran memang yang termuda. Adapun yang dianggap sebagai kader senior yang menjadi kepala daerah di antaranya Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu, Bupati Klaten Sri Mulyani, Bupati Wonogiri Joko Sutopo dan kepala daerah kader PDIP lainnya.

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming.

Photo :
  • VIVA.co.id/Fajar Sodiq
Ahok: Yang Mau Mimpin Jakarta Harus Bisa Buktikan Hartanya Dari Mana

Gibran sendiri mengaku tidak menerima undangan dari DPD PDIP Jawa Tengah untuk menghadiri konsolidasi kepala daerah kader PDIP se-Jawa Tengah.

Lantaran tidak merasa diundang, ia pun menghadiri acara final pemilihan Putra-Putri Solo 2023 bersama istrinya Selvi Ananda di Lokananta Bloc, Solo pada Selasa (15/8/2023) malam.

“Aku malah ora ngerti ono konsolidasi. Tidak ada undangan masuk itu. Beliau (Bambang Wuryanto Ketua DPD PDIP Jateng) belum menghubungi saya. Saya nggak tahu ada konsolidasi,” ucapnya.

Lebih lanjut, bapak dua anak itu menjelaskan bahwa sejak Selasa pagi belum ada undangan masuk dari DPD PDIP Jawa Tengah yang ditujukan kepada dirinya. Padahal pertemuan itu dihadiri semua kepala daerah di kabupaten dan kota di Jawa Tengah yang berasal dari kader PDIP.

"Kalau yang Pak Pacul malah nggak tahu. Nunggu arahan aja. (Sejak pagi) Belum ada undangan masuk, nggak tahu saya. Oh yo wis (kalau semua kepala daerah PDIP hadir), saya malah nggak tahu,” ucapnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya