Penculikan ke Pemuda yang Dianiaya hingga Tewas oleh Praka RM Cs Bukan yang Pertama

Ini Tampang Oknum Paspamres Diduga Aniaya Pemuda Hingga Tewas
Sumber :
  • YouTube tvOneNews

Jakarta - Seorang pemuda bernama Imam Masykur (25) yang diculik dan dianiaya Praka RM dan dua anggota TNI ternyata juga pernah jadi korban penculikan sebelum kasus ini.

Perkara Nomor Pelat, Pemilik Mobil Pikap Ini Kaget Diminta Bayar Perpanjang STNK Rp 5 Juta

"Iya (pernah jadi korban penculikan), tapi sudah lama itu, waktu dia ini, kan dia sudah 1,5 tahun di Jakarta. Jadi belum sampai 2 bulan, sudah pernah diculik juga. Waktu dia kerja di toko orang," ujar salah satu kerabat Imam, yakni Said Sulaiman (32) kepada wartawan, Senin 28 Agustus 2023.

Penyerahan jenazah Imam Masykur, pemuda asal Bireun, Aceh, tewas oleh Paspampres

Photo :
  • Ist
Milat Tewas Ditikam Lawan saat Duel Maut di Temanggung, Disaksikan Istri

Pada penculikan pertama yang dialami, pelaku minta uang tebusan Rp15 juta. Keluarga langsung mengirim uang tebusan sehingga Imam dibebaskan. Menurutnya, penculikan kedua yang sampai menewaskan Imam mirip dengan yang pertama.

"Iya waktu itu dibayar sekitar Rp15 juta Sama kalau saya lihat motifnya sama, orang itu dihajar dalam mobil baru Minta tebusan. Memang (serasa) perampok ini sudah ngincer kosmetik semua, padahal kan ada toko lain. Orang itu target nya toko kosmetik," ujarnya.

28 Perwira TNI AU Terima Brevet Kehormatan Setia Waspada Paspampres, Siapa Saja Mereka?

Bedanya untuk modus yang kedua dilakukan dengan menangkap lalu memasukannya ke mobil. Imam disiksa agar keluarga mau memberikan uang tebusan. Sementara penculikan yang pertama, para penculik langsung datang ke toko kosmetik yang dijaga Imam. Tanpa mengaku sebagai polisi seperti penculikan yang kedua, pelaku langsung membawa Imam secara paksa dan meminta tebusan.

"Ngaku dia polisi, malah dia pakai atribut polisi waktu penangkapan itu. Itu kata saksi yang disitu, badannya tegap pakai rompi yg ada tulisannya polisi, kan polisi jadi pasti mundur biar gak ikut campur tapi, langsung sekap. Nggak ngaku polisi cuman minta tebusan doang. Yang pertama yang turun 1 orang langsung masuk ke toko jadi yang jaga toko ini dorong. (penculikan pertama dan kedua) Sama kalau motifnya saya lihat juga sama. Karena orang itu dipukul dulu kemudian dihajar dalam mobil nah baru minta tebusan," katanya.

Sebelumnya diberitakan, IM (25), seorang warga Bireuen, Aceh meninggal dunia diduga pasca diculik dan disiksa oleh anggota Pasukan Pengamanan Presiden berinisial Praka RM.

Hal ini viral di media sosial. Semisal akun Instagram @rakan_aceh. Akun itu menyebut korban sempat menelepon keluarga dan minta dikirim uang Rp50 juta. Apabila uang telat dikirim, maka korban bakal dibunuh.

Berdasar keterangan, surat penyerahan jenazah diterbitkan oleh Polisi Militer Kodam Jaya/Jayakarta. Praka RM berdinas di kesatuan Batalyon Pengawal Protokoler Kenegaraan (Yonwalprotneg) Paspampres.

"Dia melakukan aksi penculikan dan penganiayaan bersama dua temannya," demikian seperti dikutip dari akun tersebut, Minggu 27 Agustus 2023.

Komandan Paspampres Mayjen TNI Rafael Granada Baay (kiri) dengan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono (kanan) melakukan salam komando.

Photo :
  • Antara

Sementara itu, saat dikonfirmasi Komandan Paspampres, Mayor Jenderal TNI Rafael Granada Baay mengatakan kasus itu kini sedang ditangani oleh Pomdam Jaya.

"Saat ini pihak berwenang yaitu Pomdam Jaya sedang melaksanakan penyelidikan terhadap dugaan adanya keterlibatan anggota Paspampres dalam tindak pidana penganiayaan," ujar Rafael.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya