Direktur PT Bukaka Sofiah Balfas Jadi Tersangka Baru Korupsi Proyek Tol MBZ

Jalan tol layang MBZ.
Sumber :
  • Dok. Jasa Marga.

Jakarta - Tersangka kasus korupsi, pada pembangunan Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II elevated ruas Cikunir sampai dengan Karawang Barat, bertambah. Kali ini, Direktur PT Bukaka Teknik Utama, Sofiah Balfas, ditetapkan jadi tersangka.

Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho ke Dewas, KPK: Itu Keputusan Sendiri bukan Kolektif Kolegial

"Telah menetapkan saudara SP selaku Direktur Operasional II PT Bukaka Teknik Utama," kata Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda bidang Tindak Pidana Khusus (Dirdik Jampidsus) Kejaksaan Agung, Kuntadi kepada wartawan, Selasa 19 September 2023.

Dia menyebut, usai ditetapkan tersangka, yang bersangkutan lantas ditahan. Sofiah ditahan selama 20 hari ke depan guna kepentingan penyidikan di Rumah Tahanan Salemba Cabang Kejagung.

Laporkan Albertina Ho ke Dewas KPK, Nawawi: Itu Sepenuhnya Sikap Nurul Ghufron

Direktur PT Bukaka Teknik Utama, Sofiah Balfas.

Photo :
  • Istimewa.

"Adapun peran yang bersangkutan, diduga selaku dirut operasional turut serta melakukan permufakatan jahat mengatur dan mengubah spesifikasi barang tertentu," ujarnya.

Buru Harta Rafael Alun, KPK Serahkan Memori Kasasi

Akibat perbuatannya, Sofiah dikenakan Pasal 2 Ayat 1 dan Pasal 3 Juncto Pasal 18 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 Ayat 1 ke 1 KUHP.

"Sehingga barang yang dapat memenuhi syarat adalah perusahaan yang bersangkutan. Akibatnya negara dirugikan," kata dia lagi.

Sebelumnya diberitakan, salah satu tersangka kasus korupsi, pada pembangunan Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II elevated ruas Cikunir sampai dengan Karawang Barat, yakni DD alias Djoko Dwijono yang merupakan mantan Direktur Utama PT Jasa Marga Jalan Layang Cikampek pada 2016-2020.

"Kami baru saja menetapkan tiga orang sebagai tersangka," ucap Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda bidang Tindak Pidana Khusus (Dirdik Jampidsus) Kejaksaan Agung, Kuntadi kepada wartawan, Rabu 13 September 2023.

Dua tersangka lain adalah Ketua Panitia Pengadaan Jasa Pemborongan, Jasa Konsultan Pengawasan Teknik, Jasa Konsultan Management Konstruksi dan Jasa Konsultan Pengendalian Mutu Independent pekerjaan Pembangunan Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated berinisial YM. Kemudian staf tenaga ahli jembatan PT LAPI Ganeshatama Consulting, berinisial TBS.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya