Amankan Arus Mudik dan Lebaran, Polri Gelar Operasi Ketupat pada 4-16 April 2024

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko
Sumber :
  • dok Polri

Jakarta -- Korps Lalu Lintas Polri bakal menggelar Operasi Ketupat 2024 untuk menjaga kelancaran arus mudik dan balik Hari Raya Idul Fitri 1445 H tahun ini. Operasi dilakukan selama 13 hari mulai 4 April hingga 16 April 2024.

Bareskrim Polri Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung soal Kasus Pemalsuan Dokumen

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigadir Jenderal Polisi Trunoyudo Wisnu Andiko mengungkapkan, pihaknya sudah menyusun skema pengamanan mudik lebaran yang bakal masuk finalisasi 25 Maret 2024 nanti.

“Itu sudah disusun, namun tadi disampaikan sekira tanggal 25 Maret 2024 yang akan datang," ujar dia kepada wartawan, Rabu, 20 Maret 2024.

Followers TikToker Gali Loss Melejit Buntut Konten Hewan Ngaji, Polisi: Dia Tak Berpikir Panjang

Karo Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko

Photo :
  • VIVA/Foe Peace Simbolon

Mantan Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya ini mengatakan, selama finalisasi tersebut pihaknya masih bakal melakukan rapat koordinasi dengan stakeholder terkait. Rapat itu guna menentukan cara bertindak dalam Operasi Ketupat nantinya.

Kata Mabes Polri Soal Anggota Polresta Manado Tewas Luka Tembak di Kepala

"Tentu hasilnya secara dinamika melihat perkembangan dan hasil rapat juga bisa menentukan untuk bagaimana cara bertindak yang lebih dinamis lagi," ujar dia.

Hal ini, lanjut dia, menyusul potensi pergerakan masyarakat yang bakal melakukan mudik lebaran 2024 yaitu sebesar 71,7 persen atau sebanyak 193,6 juta orang. Sementara itu, untuk pelibatan personel sebanyak 145.161 di antaranya Polri 76.192 personel dan instansi terkait 68.969 personel.

Adapun untuk objek pengamanan dalam Operasi Ketupat terdiri dari beberapa lokasi di antaranya:

1. Masjid sebanyak 68.611 lokasi;

2. Terminal sebanyak 1.054 lokasi;

3. Pelabuhan sebanyak 792 lokasi;

4. Bandara sebanyak 317 lokasi;

5. Stasiun Kereta Api sebanyak 414 lokasi;

6. Pasar atau pusat belanja sebanyak 4.398 lokasi;

7. Obyek wisata sebanyak 5.165.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya