Bantu Kembalikan Uang Rp100 Juta Milik Pemudik, Aiptu Supriyanto Dapat Hadiah Sekolah Perwira

Aiptu Supriyanto (kanan) saat mengembalikan tas pemudik.
Sumber :
  • ANTARA Foto

Jakarta - Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika memberikan penghargaan kepada anggota Polres Lampung Tengah, Aiptu Supriyanto atas aksi heroiknya untuk salah satu pemudik.

Aiptu Supriyanto menerima apresiasi lantaran membantu proses pengembalian uang Rp100 juta milik pemudik yang tertinggal di rest area.

Adapun apresiasi yang diberikan yaitu kesempatan untuk melanjutkan sekolah perwira. Sebab, Aiptu Supriyanto dipandang memiliki kejujuran dan profesionalisme sebagai dedikasi serta integritas tinggi saat bertugas.

Aksi Aiptu Supriyanto yang jujur itu membuat Kapolda Irjen Helmy merasa bangga. Sebab, sesuai slogan Polri yang bertugas melayani dan melindungi masyarakat.

"Tindakannya tidak hanya mencerminkan profesionalisme. Tetapi juga menegaskan komitmen Polri untuk melayani dan melindungi masyarakat dengan segenap hati," ujar Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Umi Fadilah mengutip pernyataan Kapolda Lampung, Rabu, 17 April 2024.

Kombes Pol Umi Fadillah Astutik, Kabid Humas Polda Lampung

Photo :
  • Pujiansyah (Lampung)

Menurut dia, hadiah untuk melanjutkan sekolah perwira Pendidikan Alih Golongan (PAG) Polri itu akan dimulai pada akhir 2024.

"Kapolda yakin bahwa Aiptu Supriyanto adalah calon pemimpin yang berpotensi dan memiliki kemampuan untuk memberikan kontribusi yang besar dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Lampung," jelas Kombes Umi Fadilah.

Dengan penghargaan ini, dia berharap tindakan yang dilakukan Aiptu Supriyanto akan jadi inspirasi bagi seluruh anggota kepolisian di Lampung dan juga masyarakat umum. Ia bilang apa yang dilakukan Aiptu Supriyanto dapat mencontohkan orang lain untuk selalu bertindak dengan jujur dan integritas, serta menjunjung tinggi nilai-nilai moral dalam kehidupan sehari-hari.

Seperti diketahui, Aiptu Supriyanto yang berjaga di Rest Area KM 116 A Tol Trans Sumatera wilayah hukum Polres Lampung Tengah menemukan tas pemudik yang tertinggal di toilet, pada Minggu, 14 April 2024. Tas pemudik yang tertinggal di paku tembok toilet ternyata berisi uang ratusan juta pecahan uang Rp100 ribuan, paspor dan HP.

Saat menemukan tas tersebut, Aiptu Supriyanto tak berani buka sendirian. Ia membawanya ke pos untuk diperiksa bersama security dan OB Rest Area.

Aiptu Supriyanto pun kemudian mengumumkannya menggunakan pengeras suara masjid di rest area setempat. Lantas, pengumuman itu didengar sang pemilik tas dan mencoba menghubungi ke nomor kerabat yang ada.

Setelah tersambung, Aiptu Supriyanto bertemu dengan pemilik di masjid rest area lalu mengembalikan tas pemudik itu.

Adapun pemilik tas adalah Sukisno (55), pemudik yang hendak pulang ke Belitang, Sumatera Selatan, setelah bersilaturahmi ke Pulau Jawa. Sukisno dan keluarga menyampaikan banyak terimakasih kepada Aiptu Supriyanto yang telah menemukan dan mengembalikan tasnya.

Nurul Ghufron Laporkan Dewas KPK ke Bareskrim Polri

"Terimakasih banyak Pak. semoga Bapak senantiasa diberikan keberkahan, kesehatan dan keselamatan oleh Allah SWT saat melaksanakan tugas melayani masyarakat," kata Sukisno.

Kapolres Parepare AKBP Arman Muis memimpin jumpa pers kasus polisi gadungan. (Foto: Humas Polres Parepare)

Jadi Polisi Gadungan dengan Modus Razia Indekos, Seorang Pria di Parepare Ditangkap

Pelaku pernah jadi polisi gadungan untuk melakukan penipuan dengan modus yang sama di daerah lain.

img_title
VIVA.co.id
21 Mei 2024