Hama Burung Ancam Sawah di Subang

VIVAnews - Sedikitnya empat hektar sawah di desa Margahayu, kecamatan Pagaden Barat, Subang terancam gagal panen. Memasuki sekitar dua minggu menjelang masa panen, petani dipusingkan oleh hama burung yang menyerang sawah mereka.

Sulaiman (45), petani desa Margahayu, mengaku, dua minggu terakhir ini, dirinya bersama istri, mengabiskan waktunya untuk menjaga sawah miliknya. "Kalau enggak dijaga, padi yang beberapa minggu ke depan, bakal habis dijarah burung," ujarnya. "Praktis, kami tidak bisa ngelakuin pekerjaan lain," lanjutnya.

Dikatakan Sulaiman, dalam usahanya mengusir hama burung, sedikitnya harus mengeluarkan uang ratusan ribu rupiah. Uang itu digunakan untuk membeli peralatan pengusir burung. "Alat alat tersebut, kita ikat secara sambung menyambung, dengan satu pusat titik tarik," jelas Sulaiman.

Sementara itu, sampai saat ini, Sulaiman mengaku belum ada tindakan yang dilakukan pemerintah daerah untuk menangani kasus hama Burung tersebut. Dijelaskan Sulaiman, padi miliknya, diperkirakan akan panen dalam dua minggu ke depan. "Mudah-mudahan, panen yang tinggal sekitar dua minggu kedepan, tidak terlalu buruk," harap Sulaiman.


Laporan: Inin Nastain/Subang

Jangan Cuek, Penting Cek Kondisi Ban Mobil Usai Dipakai Perjalanan Jauh
Koordinator Fungsi Protokol dan Konsuler KBRI Beijing Widya Airlangga

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Pengantin Pesanan di China, KBRI Ungkap Modusnya

KBRI Beijing meminta agar warga negara Indonesia mewaspadai kasus penipuan dengan modus pengantin pesanan (mail order bride) yang ditemukan di China.

img_title
VIVA.co.id
1 Mei 2024