- Antara/ Anis Efizudin
VIVAnews - Ratusan orang merusak sejumlah infrastruktur dan fasilitas umum di dekat Pengadilan Negeri (PN) Temanggung, Jawa Tengah. Warga Temanggung yang sempat takut keluar rumah kini menyaksikan dampak kerusuhan yang merusak sejumlah fasilitas umum.
Pantauan VIVAnews.com, Selasa 8 Februari 2011, kaca-kaca jendela di PN Temanggung masih berserakan di lantai sementara beberapa bagian genting roboh. Plang nama pengadilan pun rusak. Kerusuhan terjadi usai sidang penistaan agama dengan terdakwa Antonius Richmond Bawengan.
"Sekitar jam 11 siang, ratusan orang berdatangan dan menyerang pengadilan. Melempari dengan batu, parang, samurai," kata salah satu warga yang tinggal di sekitar pengadilan, Parwoto (53).
Warga hanya diperbolehkan melihat dari luar pagar pengadilan karena gedung tersebut dijaga ketat ratusan aparat kepolisian. "Penjagaan dilakukan untuk mengantisipasi jika terjadi kerusuhan lagi," kata salah satu aparat kepolisian, Mamat Marjuki.
Pemandangan yang serupa juga tampak di kompleks Gereja Santo Paulus yang berjarak 1,5 kilometer dari PN Temanggung tepatnya di Jalan Jenderal Sudirman. Bagian dalam gereja hancur dirusak massa sementara bagian kaca pecah. Tak hanya kaca jendela, jeruji besi di beberapa jendela pun tampak bengkok bahkan copot.
Bangunan di sebelah gereja yang bernama Balai Keluarga tampak hangus bekas dibakar. Kompleks yang menyatu dengan sekolah berbagai tingkat ini pun menjadi tontonan warga. Salah satunya, Sri Endang (37). Warga yang tinggal bersebelahan dengan kompleks gereja ini mengaku sempat ketakutan saat ratusan massa menyerbu gereja.
"Saya prihatin. Gara-gara satu orang jadi seperti ini, anak-anak tidak bisa sekolah," kata dia. Sementara warga lain, Daliman (39) menduga massa yang memicu kerusuhan bukan warga sekitar Temanggung. "Sebab banyak wajah yang tidak dikenal dan jumlahnya terlalu banyak," kata dia.
Para warga memberikan reaksi senada dengan mengecam aksi kerusuhan tersebut. "Boleh demo, tapi aksi damai. Sebagai warga Temanggung kami tidak inginkan ini," kata Daliman.
Laporan: Erick Tanjung | Temanggung
Permudah Transaksi Jemaah Haji, Kartu Debit Bank Muamalat Sudah Bisa Nirsentuh
Transaksi jemaah haji nasabah Bank Muamalat semakin dipermudah dengan fitur baru yang diluncurkan pada kartu debitnya.
