- ANTARA/Andika Wahyu
VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sudah mengetahui keberadaan bekas bendaharanya, Muhammad Nazaruddin, yang kini berada di Singapura. "Tentu saja bapak presiden telah mengetahui soal keberadaan Muhammad Nazaruddin saat ini ada di Singapura," kata Juru Bicara Presiden, Julian Aldrin Pasha, di Kantor Presiden, Jumat 27 Mei 2011.
Namun Julian membantah bahwa SBY mengetahui hal tersebut sebelum Nazaruddin berangkat ke Singapura. "Saya kira tidak. Presiden tidak mengetahui soal itu," elaknya.
Menurut dia, bukan hanya SBY yang mengetahui soal kepergian Nazaruddin ke Singapura. Tetapi juga semua yang memperhatikan soal ini.
Julian memastikan, Yudhoyono mengetahui informasi Nazaruddin dari Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar. "Kemarin kami mendapatkan informasi bahwa Menkumham menyatakan Nazaruddin berada di Singapura," kata dia.
Meski demikian, belum ada arahan dari SBY yang juga ketua Dewan Pembina Partai Demokrat untuk meminta Nazaruddin kembali ke Indonesia. "Yah yah nanti kita ikuti saja karena proses hukumnya tentunya tengah berjalan," imbuh Julian
Nazaruddin diketahui pergi ke Singapura pada 23 Mei 2011 malam. Dia pergi setelah bertemu dengan Wakil ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Marzuki Alie. Kepergian Nazaruddin tersebut telah mengantongi izin dari ketua Fraksi Demokrat. Nazaruddin mengaku sakit dan butuh berobat. (eh)
Permudah Transaksi Jemaah Haji, Kartu Debit Bank Muamalat Sudah Bisa Nirsentuh
Transaksi jemaah haji nasabah Bank Muamalat semakin dipermudah dengan fitur baru yang diluncurkan pada kartu debitnya.
