- Antara/ Dodo Karundeng
VIVAnews - Tokoh dan ulama Nahdlatul Ulama, Achmad Mustofa Bisri mengajak warga Nahdliyin menjadi pelopor pemberantasan korupsi. Pria yang akrab disapa Gus Mus ini mengimbau agar warga NU menerapkan hidup sederhana untuk menghindari korupsi.
"NU harus mempelopori bagaimana hidup sederhana itu," kata Gus Mus saat ditemui dalam acara PBNU di Hotel Borobudur, Jakarta, Senin 18 Juli 2011.
"Jadi jangan ikut arus, kita harus memelopori kehidupan yang sederhana, qana'ah, tidak silau terhadap kepentingan sesaat."
Gus Mus tidak menginginkan masyarakat Indonesia, khususnya warga Nahdliyin hanya bisa memprotes dan menuntut pemerintah beserta aparat penegak hukum seperti kepolisian, atau KPK. Apalagi dalam menghadapi korupsi, sebuah kejahatan yang menurutnya telah menjadi budaya dan tradisi di Indonesia.
"Suatu kejahatan yang sudah membudaya itu sulit sekali (diberantas), kalau satu dua itu masih mudah ya," ungkapnya.
Namun demikian, dia juga berharap pada pemerintah sebagai pemimpin dan pengelola negeri ini untuk tanggap, bekerja tidak hanya saat dituntut. Melainkan dengan kesadaran dalam menjalankan amanah masyarakat.
"Pemberantasan korupsi sudah jalan tapi cuma kurang cepet ya, kecepatan yang korupsi dengan yang berantas itu masih kalah cepat dengan yang korup. Perlu lebih ditingkatkan lagi. Pemerintah perlu tetap tegas," kata Gus Mus. (umi)
5 Mitos Tentang Masturbasi, Benarkah Bisa Hilangkan Keperawanan?
Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan di Springer, diamati bahwa sekitar 65 persen pria dan 40 persen wanita melakukan masturbasi.
