- VIVAnews/Tri Saputro
VIVAnews - Seorang turis asal Amerika yang baru saja tiba di Bandara Polonia Medan, pada Kamis 20 Oktober 2011 dini hari, tewas setelah ditikam dua perampok mengendarai sepeda motor. Polisi kini masih memburu pelaku yang ciri-cirinya telah diketahui itu.
Info dari kepolisian, korban Samuel Hyein baru saja tiba di Bandara Polonia Medan dari Singapura. Menumpang becak bermotor, korban minta diantarkan ke sebuah hotel di Jalan S Parman. Namun di tengah jalan, becak motor yang ditumpanginya dipepet oleh dua orang yang menggunakan sepeda motor.
Pelaku -- yang diduga telah mengintai mulai dari dalam bandara -- langsung menodongkan pisau ke arah korban. Aksi pelaku sempat mendapat perlawanan. Nahas salah seorang pelaku sempat menancapkan pisau ke paha kiri, korban lalu roboh.
Melihat korbanya roboh bersimbah darah, kedua pelaku langsung melarikan diri tanpa sempat melanjutkan niatnya merampok. Oleh beberapa tukang becak bermotor, korban yang dalam kondisi kritis kemudian dibawa ke Rumah Sakit Elizabeth Medan.
Namun sayang karena banyak mengeluarkan darah, nyawa korban tak tertolong.
Saksi, Frans Pasaribu seorang warga Jalan Sparman mengatakan, melihat korban berkelahi dengan kedua perampok. Korban sempat ditodong senjata tajam dan diancam untuk menyerahkan barang berharganya.
“Tapi bule itu menolak dan mereka berkelahi. Salah seorang di antaranya menusuk korban yang kemudian langsung terkapar,” tukas Frans ditemui di kantor polisi saat akan diminta keterangan penyidik.
Laporan: Ala | Medan, umi
Terpopuler: Ini yang Terjadi Jika Wanita Konsumsi Viagra, Waktu Tidur Bisa Pengaruhi Kondisi Mental
Berikut deretan 4 rangkuman artikel terpopuler kanal Lifestyle VIVA.co.id dalam Round Up sepanjang edisi Rabu 1 Mei 2024.
