350 Bus Mudik Bareng 7 Perusahaan

VIVAnews - Kepolisian Daerah Metro Jaya bekerja sama dengan tujuh perusahaan nasional dalam rangka mengangkut dan mengawal para pemudik Lebaran 2008. Tidak tanggung-tanggung, tujuh perusahaan menggelar "Mudik Bareng" menggunakan lebih dari 350 bus besar, 10 minibus, dan 2.500 sepeda motor.

Kerjasama "Mudik Bareng" itu ditegaskan Kepala sub Bidang Publikasi Polda Metro Jaya AKBP Mahbub di kantornya, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Kamis, 18 September 2008. Gelaran Mudik Bareng yang dilaksanakan tujuh perusahaan besar itu akan mendapatkan pengawalan selama perjalanan.

"Ya ini kan baru tujuh, tidak menutup kemungkinan jumlahnya akan bertambah," tegas Mahbub. Secara teknis, kepolisian nantinya akan mengawal rombongan bus dan motor dan pemudik dengan menggunakan motor pengawal voreigder. Polisi pengawal masing-masing berjumlah dua unit di depan dan di belakang konvoi bus dan motor pemudik.

Polisi akan menerapkan sistem pengawalan estafet untuk masing-masing rombongan. Artinya, ketika rombongan sudah tiba di Cikampek, polisi yang sudah mengawal dari Jakarta akan menyerahkan tugas pengawalan kepada polisi Cikampek. Begitu seterusnya.

Berikut daftar tujuh perusahaan termasuk jadwal pemberangkatan, jumlah armada dan tujuan mudik:
1. Mudik bareng Holcim, berangkat 24 September 2008 dari Parkir Timur Senayan, 50 unit bus tujuan Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur
2. Mudik bersama Jaya Board, berangkat 27 September 2008 dari PRJ Kemayoran, 40 bus tujuan Jawa Tengah dan Jawa Timur
3. Mudik Bintang Tujuh Tbk, berangkat 28 September 2008, Lapangan Parkir Dirlantas Polda, 60-80 unit bus tujuan Jawa Tengah dan Jawa Timur
4. PT Jasa Raharja, berangkat 25 September 2008, Parkir Timur Senayan, 100 unit bus tujuan Jawa Barat, DIY, Jawa Timur, dan Lampung
5. Telkomsel, berangkat 27 September 2008 pukul 06.00-14.00 dari Parkir Timur Senayan, 80 bus besar dan 10 minibus
6. Mudik Indosat, berangkat 29 september 2008 dari Parkir Tenis Indoor Senayan, 16 bus dan 500 motor tujuan Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Sumatera
7. Honda, berangkat 26 September 2008 dari Kantor Astra Honda Motor, Sunter, 2.000 sepeda motor, tujuan Semarang dan Yogyakarta.

Kata Shin Tae-yong Usai Justin Hubner Bikin Blunder Penghancur Timnas Indonesia U-23
Komisioner KPU Betty Epsilon Idroos

Tak Jamin Data Pemilih Pilkada 2024 Aman dari Kebocoran, KPU: Kita Usahakan

KPU akan bekerja sama dengan satgas keamanan siber untuk menjaga Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) yang diserahkan Mendagri sampai dikonversikan menjadi DPT

img_title
VIVA.co.id
3 Mei 2024