VIVAnews - Pemerintah Indonesia meminta dukungan dari berbagai lembaga untuk mengatasi kasus sengketa perbatasan. Karena jalur perundingan untuk mengatasi sengketa perbatasan antarnegara kerap menemui jalan buntu.
"Contohnya dalam kasus Ambalat. Ketika mengalami deadlock dalam perundingan, kehadiran unsur-unsur TNI di setiap area dan kawan-kawan di senayan itu (legislatif) termasuk suatu dukungan juga," kata Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Widodo AS.
Hal itu disampaikan Widodo AS saat memberikan sambut dalam Seminar Nasional Membangun Kejayaan Maritim Indoesia, bertema "Mengamankan dan Memanfaatkan Laut sebagai Tali Kehidupan dan Kesejahteraan Bangsa Indonesia," Hotel Nikko, Jakarta, Rabu, 25 Februari 2009.
Menurut Widodo, dalam menyelesaikan permasalahan perbatasan, pemerintah Indonesia tetap mengutamakan melalui perundingan dan diplomasi. Hal ini untuk mencapai kesepakatan dengan tetap mengedepankan prinsip yang telah diakui bersama.
Dalam kebijakan pertahanan di perbatasan, menurut Widodo, Indonesia menjalin hubungan bilateral dengan beberapa negara yang berbatasan. Kerjasama dengan negara yang berbatasan itu tertuang dalam beberapa forum, misalnya dengan Malaysia melalui forum General Border Committee, Joint Border Committee, dan Joint Ministerial meeting.
"Walaupun perundingan dan diplomasi bukan jalan yang mudah dan membutuhkan waktu yang lama," tegas Widodo. Tapi, menurut Widodo, langkah diplomasi merupakan jalan yang diberikan oleh dunia internasional yang dapat dioptimalkan. "Dalam proses perundingan dan berdiplomasi, faktor dukungan sangat berperan," ujar dia.
VIVA.co.id
27 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Pria berinsial JJ, mengaku sebagai anggota TNI pangkat Mayor Jenderal ditangkap saat mendatangi Markas Kodam I Bukit Barisan (BB). Ternyata TNI gadungan
Round Up
Nasib 2 Debt Collector Ambil Paksa Mobil Polisi, Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional
Nasional
27 Apr 2024
Berita tentang nasib dua debt collector yang hendak mengambil paksa mobil Aiptu Fandri di parkiran salah satu pusat perbelanjaan di Kota Palembang jadi yang terpopuler.
Wow! Ada Senjata HS Kaliber 9 Mm di Dalam Mobil Polisi yang Tewas di Mampang Jaksel
Kriminal
27 Apr 2024
Polisi berhasil menemukan sejumlah barang bukti dalam dugaan kasus polisi tewas dari Satlantas Polresta Manado, Sulawesi Utara Brigadir Ridhal Ali Tomi (RAT).
PKS menggelar halal bi halal di kantor DPP PKS, Jakarta Selatan pada Sabtu 27 April 2024. PKS mengundang Prabowo untuk hadir
Elite PAN soal PKB-Nasdem Gabung Prabowo: Ini Masih Perubahan atau Ikut Lanjutkan?
Politik
27 Apr 2024
Koalisi Prabowo-Gibran akan merangkul semua kekuatan politik untuk membangun bangsa dan negara
Selengkapnya
Partner
Manajemen Manchester United dikabarkan telah menyiapkan anggaran maksimal 100 juta poundsterling untuk belanja pemain pada bursa transfer musim panas mendatang.
Ernando Ari akhirnya meminta maaf atas selebrasinya yang berjoget di depan pemain Korea Selatan, Lee Kang-hee yang gagal mengeksekusi penalti karena ditepis oleh Kiper Pe
Golkar Target Pilkada Serentak 2024 Menang 60 Persen Seluruh Daerah, Ijeck: Perjuangan Belum Usai
Medan
6 menit lalu
Target ditetapkan Airlangga Hartarto harus dijalankan dengan maksimal secara strategis dan kerja sama, yakni kemenangan Pilkada Serentak sebesar 60 persen.
Ini Alasan Pelatih SC Heerenveen Izinkan Nathan Tjoe-A-On Kembali ke Timnas Indonesia U-23
Jabar
9 menit lalu
Seperti diketahui, Nathan Tjoe-A-On menjadi bagian dari klub Liga Belanda SC Heerenveen dengan status pinjaman dari Swansea City yang berlaga di Divisi Championship.
Selengkapnya
Isu Terkini