Sumber :
- ANTARA
VIVAnews
- Selain menggerebek dua rumah di Kecamatan Tanjung Seneng, Bandar Lampung, Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror sebelumnya menangkap satu orang bernama Adin di rumahnya di Jalan Jetis Dusun 3A Karang Anyar, Lampung Selatan, Jumat 10 Mei 2013. Penangkapan dilakukan pagi tadi.
Adin diduga terlibat dalam aksi perampokan Bank Rakyat Indonesia (BRI) Pringsewu bulan lalu. "Sekitar Rp400 juta dirampok, dan uang tersebut diduga digunakan untuk mendanai aksi jaringan terorisme kelompok Abu Roban," kata Kapolresta Bandar Lampung, Komisaris Besar Nurochman.
Menurut istri terduga, Rohayati, sekitar pukul 09.00 pagi tim Densus 88 bersenjata lengkap langsung masuk setelah mendobrak rumah. Dia mengatakan, Densus langsung menangkap Adin, juga melakukan penggeledahan dan membawa empat unit handphone dan beberapa buku.
Baca Juga :
Deretan Motor Listrik yang Curi Perhatian di PEVS 2024, Mirip Honda ADV hingga BMW CE 04
Rohayati mengaku ia tidak percaya suaminya merupakan terduga teroris, apalagi pelaku perampokan. Selama ini kehidupan mereka sehari-hari sederhana. "Kalau suami saya teroris atau perampok, buktinya kami makan masih pakai ikan asin. Ia (Adin) juga sehari-hari bekerja sebagai pedagang bakso ikan keliling," kata Rohayati.
Rohayati juga mengatakan Adin tidak pernah pergi dalam waktu lama. "Suami selalu bersama saya. Dia tidak pernah pergi ke mana-mana. Jadi tidak mungkin dia melakukan perampokan," ucapnya. (umi)
Halaman Selanjutnya
Rohayati mengaku ia tidak percaya suaminya merupakan terduga teroris, apalagi pelaku perampokan. Selama ini kehidupan mereka sehari-hari sederhana. "Kalau suami saya teroris atau perampok, buktinya kami makan masih pakai ikan asin. Ia (Adin) juga sehari-hari bekerja sebagai pedagang bakso ikan keliling," kata Rohayati.