Menhan: Pesawat Militer AS Punya Izin Mendarat

Pesawat Dornier 328 milik militer Amerika Serikat
Sumber :
  • ANTARA
VIVAnews - Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro menyatakan pesawat militer milik Amerika Serikat jenis Dornier 328 yang sempat ditahan di Bandara Sultan Iskandar Muda, Aceh, memiliki izin mendarat. 

"Hanya saja datangnya lebih cepat," kata Purnomo di Istana Negara, Jakarta, Selasa 22 Mei 2013.

Purnomo memastikan mendaratnya pesawat turboprop bermesin ganda tersebut di Aceh kemarin tidak akan mengganggu hubungan diplomasi antara Indonesia dengan negara Paman Sam. "Tidak ada hubungannya dengan hubungan diplomatik, itu hanya masalah teknis," ujar dia.

Menurutnya, persoalan tersebut telah diselesaikan dengan otoritas setempat. Sehingga tidak memerlukan tindak lanjut dari pusat.

BMKG Mulai Persiapkan Ekspedisi Investigasi Fenomena Kegempaan Zona Megatrust di RI
"Itu masalah operasional, itu bukan tatarannya (pemerintah pusat). Kalau masalahnya bisa diselesaikan setempat, ya diselesaikan setempat," tuturnya.

Pesawat Jatuh di BSD Tangsel, Tiga Orang Meninggal Dunia
Sebelumnya diberitakan, pesawat militer dengan nomor registrasi US 305 itu tidak memiliki dokumen yang lengkap, termasuk dokumen diplomatik. Maka sebelum awak pesawat menunjukkan kelengkapan dokumen, pesawat itu dilarang terbang. 

Jatuh di Kawasan BSD, Pesawat Berkode PK-IFP Ini Hancur Berkeping-keping
Namun, Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono mengungkapkan, pesawat itu terpaksa mendarat darurat.  "Ada kesalahan perencanaan penerbangan pesawat tersebut," jelas Panglima TNI. Seharusnya, dia menjelaskan, pesawat tersebut terbang dari Kolombo menuju Singapura. 

Ternyata, ada kesalahan perhitungan pengisian bahan bakar. Pilot pesawat Turtle Colton Timothy tak mampu meneruskan perjalanan hingga ke Singapura. 

Masih kata Panglima, sang Pilot kemudian meminta izin untuk mendarat di Aceh, yakni Bandara Sultan Iskandar Muda untuk mengisi bahan bakar. (adi)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya