- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAnews - Anggita Sari, teman dekat terpidana mati Freddy Budiman menyatakan saat ini gembong narkoba internasional itu telah dipindahkan ke Lapas Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah. Kabar itu baru diperolehnya pada Selasa dini hari, 30 Juli 2013, sekitar pukul 01.00 WIB.
"Saya semenjak vonis sudah enggak bisa lagi berhubungan. Jadi saya berhubungan lewat penjaga Lapas yang dekat dengan Mas Freddy," katanya kepada VIVAnews saat ditemui di Studio ANTV, Kuningan, Jakarta Selatan.
Anggita mengaku kemarin menghubungi penjaga lapas tersebut untuk menanyakan kabar Freddy. Sebab, saat dihubungi telepon genggamnya, Freddy tidak menjawab.
"Saya bilang sama penjaganya bilang ke Mas Freddy saya kangen. Baru semalam saya SMS ke penjaga itu, saya bilang besok mau jenguk, besuk," tuturnya.
Namun, alangkah terkejutnya Anggita saat mendengar jawaban petugas lapas bahwa Freddy telah dibawa ke Nusakambangan. Seakan tak percaya, Anggita lalu mempertegas kembali pernyataan petugas lapas kepercayaannya itu.
"Dia bilang sudah di Nusakambangan, sudah siap dieksekusi," ucapnya sambil menitikkan airmata.
Freddy dibawa ke Nusakambangan dini hari tadi tanpa sepengetahuan siapapun. Bahkan, keluarga Freddy pun tidak mengetahuinya.
"Keluarga Freddy sempat menelepon. Aku sudah sejujurnya saja, adik iparnya nanya, jangan bilang ke anak-anaknya. Aku selalu bilang papa lagi kerja di luar negeri," ujarnya
Kepada Anggita, Ibu Freddy juga menanyakan kabar anaknya itu. "Aku bilang, 'Bu jangan bahas ini dulu'. Semalam saya minta tolong lihatin sel, katanya selnya udah dikunci enggak ada Mas Freddy-nya," tuturnya terisak.
Terpidana kasus narkoba Freddy Budiman diduga mendapat perlakuan istimewa di dalam tahanan Lembaga Pemasyarakatan Klas IIA Narkotika Cipinang. Oleh karenanya ia dipindahkan ke Lembaga Pemasyarakatan Klas IIB Cilacap, Jawa Tengah.
"Benar kami sudah pindahkan pukul 24.05 WIB. Pemindahan ke Lapas Nusakambangan," kata Kepala Sub Direktorat Komunikasi Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Akbar Hadi VIVAnews, Selasa, 30 Juli 2013.
Disampaikan Akbar, pemindahan dilakukan dengan pengawalan petugas dari Kepolisian dan lapas. Sekitar pukul 08.00 WIB, Freddy diperkirakan sudah sampai di Nusakambangan.
Saat ditanyai apakah pemindahan ini karena perlakuan istimewa yang diberikan kepada gembong narkoba itu di Cipinang, Akbar tak bersedia menjelaskan. Menurutnya, pemindahan atau pengasingan ini dilakukan karena putusan pimpinan. "Itu sudah sesuai keputusan menteri. Diasingkan dan dipindahkan," katanya. (umi)
Deretan Negara dengan Angkatan Udara Terkuat di Dunia
Ada deretannegara yang memiliki Angkatan Udara paling kuat di tahun 2024. Dalam daftar tersebut, Amerika Serikat (AS) masih menunjukkan dominasinya atas negara-negara ini
