Irjen Pol Suhardi Alius Diangkat Jadi Kabareskrim

VIVAnews - Mabes Polri akhirnya memiliki Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) baru. Setelah Jenderal Sutarman resmi dilantik menjadi Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) oleh Presiden pada Jumat 25 Oktober 2013, posisi tersebut kosong.

Adalah Inspektur Jenderal Polisi Suhardi Alius yang didaulat menjabat sebagai Kabareskrim Mabes Polri menggantikan Sutarman. Saat ini, dia masih memegang jabatan sebagai Kapolda Jawa Barat.

Suhardi menempati posisi Kabareskrim berdasarkan surat telegram Kapolri bernomor ST/2312/XI/2013 tertanggal 24 November 2013.

Pada tahun 2012, Suhardi sempat menduduki jabatan sebagai Kepala Divisi Humas Mabes Polri. Sebelumnya, pada tahun 2011, dia juga pernah menduduki posisi strategis sebagai Wakapolda Metro Jaya.

Memulai pekerjaan hariannya sebagai Penyidik Utama Dit II/Bareskrim Polri, karir kepolisian Suhardi Alius bisa disebut menanjak cukup cepat. Pada 2004, perwira polisi kelahiran Jakarta ini dipercaya menduduki jabatan sebagai Kapolres Metro Jakarta Barat.

Selang setahun kemudian, dia dipromosikan sebagai Direskrimum Polda Metro Jaya sekaligus merangkap sebagai Koorsprim Polri. Pada 2009, kembali perwira sekaligus pemegang gelar Magister Hukum ini dipercaya memangku dua jabatan sekaligus Dir Minwa PTIK dan Dir V/Tipiter Bareskrim Polri.

Jenderal bintang dua ini dikenal sebagai Perwira Polisi yang gemar 'blusukan' atau inspeksi mendadak (sidak) ke beberapa polsek ataupun polres setiap malam untuk mengecek kinerja anggotanya.

Kegemaran Suhardi Alius ini kemudian berbuah sebuah buku yang bertajuk 'Mengubah Pelayanan Polri dari Pimpinan ke Bawahan'. Buku ini diluncurkan pada 11 Maret 2013, dengan harapan akan banyak membantu masyarakat memahami siapa sesungguhnya Polri beserta tugas dan amanat yang dipikul lembaga keamanan masyarakat tersebut.

 

Posisi Suhardi sebagai Kapolda Jabar kini diisi Brigadir Jenderal Polisi Mochamad Iriawan yang sebelumnya menjabat Kapolda NTB. Sebagai pengganti Iriawan, Brigjen Moechgiarto, yang sebelumnya menjadi Wakapolda Jatim, ditunjuk untuk menjalankan tugas sebagai Kapolda NTB. (ren)