SBY: Amit-amit Jangan Sampai Korupsi Soal Darah

Presiden SBY.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Prasetyo Utomo

VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, hari ini, Selasa 17 Desember 2013 memberikan penghargaan Satyalencana kepada 950 pendonor darah sukarela. Dalam acara Palang Merah Indonesia (PMI) tersebut, Presiden mengingatkan soal wabah korupsi yang masih menjalar saat ini.

SBY mengatakan, setiap lembaga baik pemerintahan maupun independen harus mengedepankan integritas dalam menjalankan tugas. Apalagi PMI yang menjalankan tugasnya berdasarkan kemanusiaan.

"Saya suka terganggu kalau masih ada yang melakukan penyimpangan korupsi. Amit-amit jangan sampai korupsi soal darah. Dosanya itu, saya kira sulit diampun Allah SWT, apalagi manusia," kata SBY di Istana Negara.

Presiden mengimbau, meski dilandasi prinsip-prinsip kemanusiaan, kinerja PMI harus profesional. Transparansi data dan informasi harus dilakukan dengan se-transparan mungkin.

"Pelayanan lebih cepat, transparan dan akuntabel, saya kira itu penting, kalau semangat kita ini ingin bikin negara kita bersih," ungkapnya.

Dalam kesempatan yang berbeda, Ketua PMI Jusuf Kalla mengaku sepakat dengan pernyataan Presiden SBY. Kalla memastikan PMI mengedepankan profesionalisme dalam menjalankan tugas.

"Karena tadi sistem baru keterbukaan, artinya memperkecil kemungkinan korupsi, apakah jumlahnya. Anda boleh tahu sekarang," kata Kalla. (umi)

MK Ungkap Alasan Arsul Sani Boleh Tangani Sengketa Pileg PPP meski Tak Ikut Memutus
Reorganisasi antara MIND ID dan INALUM akan mengakselerasi program hilirisasi. (ilustrasi hilirisasi)

Investasi Hilirisasi Turun Jadi Rp 75,8 Triliun di Kuartal I-2024

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia mencatat bahwa realisasi investasi di bidang hilirisasi mencapai Rp 75,8 triliun di Q1.

img_title
VIVA.co.id
29 April 2024