Tim Gabungan Autopsi Komodo Mati di KBS

VIVAnews - Komodo koleksi Kebun Binatang Surabaya mati di kandangnya, Sabtu 1 Februari 2014, sekitar pukul 10.30 WIB.

Tim gabungan dari kepolisian dan pengurus Kebon Binatang Surabaya akan melakukan autopsi terhadap bangkai komodo berusia sekitar tiga tahun itu.

"Tim yang akan melakukan autopsi sudah mulai berkumpul, selain dari KBS ada dari kepolisian. Kami masih menunggu dari tim medis," ujar Kepala Humas KBS Agus Supangkat.

Kata Agus, pihak KBS juga masih menunggu surat keterangan dari Polsek Wonokromo, yang membawahi wilayah KBS terkait kematian komodo ini. "Suratnya belum turun, kami masih menunggunya," kata Agus.

Sementara, ditanya yang penyebab apa yang membuat anak komodo itu mati, Agus belum bisa mengatakannya. "Tunggu saja informasi selanjutnya," kata Agus.

Dengan peristiwa itu, koleksi komodo di KBS tersisa 40 ekor. Sebelumnya, pada bulan November 2011 lalu, seekor komodo berusia 20 tahun mati misterius di kandangnya. Kematian hewan di KBS bukan kali ini saja. Sudah sering. [Baca ]

6 Tradisi Unik Menyambut Hari Pertama Masuk Sekolah di Berbagai Negara

Di Indonesia, hari pertama masuk sekolah biasanya diawali dengan kegiatan upacara bendera. Setelah itu, diikuti dengan kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).

VIVA.co.id

21 Mei 2024