Sumber :
- ANTARA
VIVAnews
- Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali meresahkan warga di Papua. Kali ini mereka melontarkan timah panas ke arah delapan anggota Polres Lanijaya.
Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Pol Ronny Frangky Sompie, mengatakan kejadian itu terjadi pada tanggal 28 Juli 2014, sekira pukul 12.10 WIB. Saat itu, delapan anggota Polres Lanijaya sedang patroli dan melakukan kegiatan sambang desa.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
11 Orang Ditangkap saat Polisi Gerebek 3 Rumah Mewah di Teluk Naga, Ternyata Markas Judi Online
Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Pol Ronny Frangky Sompie, mengatakan kejadian itu terjadi pada tanggal 28 Juli 2014, sekira pukul 12.10 WIB. Saat itu, delapan anggota Polres Lanijaya sedang patroli dan melakukan kegiatan sambang desa.
Maksud dan tujuan patroli itu, kata Ronny, untuk membangun sistem keamanan masyarakat di pedesaan. Namun ketika berpatroli, mereka justru mendapat serangan dari KKB Pimpinan Enden Wanimbo.
"Dua anggota meninggal dunia atas nama Bripda Zulkifli D Putra dan Bripda Yoga AJ Ginuny. Mereka terkena luka tembak di kepala," ujar Ronny saat dihubungi, Jakarta, Selasa 29 Juli 2014.
Selain dua orang dinyatakan tewas seketika, Briptu Heskia Bonyadone juga terkena luka tembak di bagian perut. Sementara Bripda Alex Numberi terkena luka tembak di bagian pelipis.
"Hingga pukul 16.00 waktu setempat, dilaporkan baku tembak antara KKB dan 20 personel Tim Khusus Polda dan dua SST Brimobda Polres Lanijaya masih terjadi," kata Ronny.
Para korban pun telah di evakuasi ke Rumah Sakit Umum Wamena. Diketahui, untuk membawa korban ke rumah sakit membutuhkan waktu sekitar dua jam dari Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Rencananya hari ini, Selasa 29 Juli 2014 Wakapolda, Direktur Intelkam, Kasat Brimob Polda Papua akan berangkat menuju Lanijaya via Wamena. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Maksud dan tujuan patroli itu, kata Ronny, untuk membangun sistem keamanan masyarakat di pedesaan. Namun ketika berpatroli, mereka justru mendapat serangan dari KKB Pimpinan Enden Wanimbo.
