Sumber :
- Akun Twitter Istana Negara
VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono rupanya mendapat tawaran kursi jabatan di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) setelah dia tak lagi menjabat sebagai Presiden RI.
"Memang betul. Jelang berakhir tugas Presiden RI, sebagai pengakuan atas peran pak presiden selama ini, banyak berbagai tawaran ke SBY," kata Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa, Senin 1 September 2014.
Baca Juga :
Diduga Tiduri Istri Orang, Romo Gusti Dapat Sanksi Tegas Dicopot Sebagai Pastor Paroki Kisol
Tawaran itu, kata Marty, adalah agar SBY terus bisa berperan untuk melanjutkan perannya di dunia internasional. "Sepengetahuan kami, SBY akan pertimbangkan semua itu, yang pasti sampai semua masalah selesai," kata dia.
Namun, Marty enggan menjelaskan lebih lanjut mengenai tawaran yang datang untuk SBY itu. "Lebih baik tanya ke presiden, jangan ke saya," kata dia.
Sebelumnya, saat membuka Museum Hakka Indonesia di Taman Budaya Tionghoa, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, Sabtu 30 Agustus 2014, Presiden SBY menyatakan dunia tidak akan damai dengan perang dan senjata.
Ia mengatakan, saat KTT di Bali pekan lalu, ia pun menyampaikan pesan perdamaian itu di hadapan Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Ban Ki Moon dan 1.300 peserta forum lainnya.
"Di Bali saya ajarkan pesan seperti itu dari bumi Indonesia," ujar dia. (ita)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Sebelumnya, saat membuka Museum Hakka Indonesia di Taman Budaya Tionghoa, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, Sabtu 30 Agustus 2014, Presiden SBY menyatakan dunia tidak akan damai dengan perang dan senjata.
