Indonesia dan Korsel Garap Proyek Alutsista

Sebanyak 29 Negara Ikut Ambil Bagian di Indo Defence 2014
Sumber :
  • VIVAnews/Ahmad Rizaluddin
VIVAnews -
Dukung Festival Ciliwung, Gerbang Biru Ciliwung Pertamina untuk Kembangkan Ekosistem Sungai
Presiden Joko Widodo meninjau alat utama sistem persenjataan yang dipamerkan di acara Indo Defence Expo dan Forum 2014. Acara tahunan bergengsi itu digelar di Jakarta International Expo, Kemayoran. Hari ini, Jumat 7 November 2014, memasuki hari ketiga.

Seserahan Nikah Sering Pakai Mobil Mewah, Kini Pati Dijuluki Kampung Maling

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu didampingi Panglima TNI Jenderal Moeldoko dan Kapolri Jenderal Sutarman. Jokowi meninjau beberapa alutsista seperti drone, helikopter, tank, panser, dan kendaraan baja lapis peluru.
Konser di Jakarta Disebut Paling Seru, B.I Ingin Kembali ke Indonesia Secepatnya


Jokowi yang mengenakan batik menyaksikan dengan seksama pemaparan yang dijelaskan. Salah satunya mengenai teknologi pesawat nirawak, drone. Namun, tidak ada satu pun komentar yang dilontarkan Jokowi terkait alutsista itu.

Presiden kemudian beranjak masuk ke dalam anjungan yang berada di dalam area pameran. Anjungan pertama yang ditinjau milik Korea Selatan. Si pemandu menjelaskan bahwa ada tujuh proyek yang kini dikerjakan antara Indonesia dan Korsel.

"Dua di antaranya adalah pesawat jet tempur. Nanti akan ada komponen yang harus dikerjakan oleh PT Dirgantara Indonesia sebanyak 20 persen," kata pemandu tersebut.

Proyek jet tempur dengan Korsel merupakan proyek yang sempat tertunda. Sebelumnya, RI-Korsel sepakat untuk merakit bersama jet tempur KF-X dan IF-X. Proses pembuatannya melalui tiga tahap yaitu pengembangan teknologi, mesin, dan produksi.

Tahap pengembangan teknologi sudah dilakukan sejak 2012. Namun, menurut Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu, proses jet tempur itu masih berlangsung lama. Yang akan lebih dulu direalisasikan adalah kapal selam.

"Kemungkinan tahun depan sudah bisa, kalau infrastrukturnya sudah siap. Dua kapal selam di sana, satu kapal selam di Indonesia," kata dia di depan Gedung JI Expo.

Setelah proyek ini berjalan, maka Indonesia lah yang akan menentukan ingin memproduksi alutsista selanjutnya. (art)
Pelatih Timnas Kroasia Zlatko Dalic

Pengakuan Pelatih Timnas Kroasia Usai Dihancurkan Spanyol

Pelatih Timnas Kroasia, Zlatko Dalic meminta maaf kepada puluhan ribu suporter Kroasia yang datang ke Olympiastadion Berlin atas permainan buruk yang berimbas kekalahan

img_title
VIVA.co.id
16 Juni 2024