ICW: Jangan Ada Kapolri Diperiksa Soal Pencucian Uang

Polri Gelar Apel Operasi Lilin 2013
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews
AHY Deklarasikan Empat Wilayah di Provinsi Bali sebagai Kabupaten Lengkap
- Indonesia Corruption Watch (ICW) mengingatkan Presiden Joko Widodo agar transparan dan akuntabel dalam memilih Kapolri. Sebab, bila tidak dampaknya akan dirasakan dimasa depan.

Gagal Jadi Anggota DPR, Anang Hermansyah Maju di Pilkada?

"Jangan sampai ke depan ada Kapolri yang dipanggil dan diperiksa dalam kasus pencucian uang," kata aktivis ICW, Emerson Yunto di kantor PPATK, Jakarta, Senin 12 Januari 2015.
Dukung Hilirisasi Nikel, PLN Pasok Listrik Smelter dari Energi Terbarukan


Emerson berpendapat, Jokowi harus mengantisipasi kemungkinan tersebut. Dia meyakini bahwa ada waktu untuk berpikir ulang soal penunjukan Komjen (Pol) Budi Gunawan.


"Masih ada waktu Jokowi meminta keterangan KPK dan PPATK," ujarnya.


Emerson menegaskan, siapa Kapolri adalah pilihan Jokowi sebagai Presiden. Bukan pilihan orang lain. Oleh karena itu, tanggung jawab besar ada di tangannya.


"Apa susahnya Jokowi memanggil PPATK dan KPK. Melihat lebih detail? Pintu proses penjaringan tidak hanya mengandalkan surat Kabareskrim. Proses yang baik bahkan bukan hanya Presiden, DPR juga bisa melakukan hal yang sama," katanya.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya