Jalan Rusak Efek Banjir di Tuban Tahun Lalu Belum Diperbaiki

Jalan Rusak di Gunung Sindur Bogor
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id
Anggaran Banjir Minim, Belum Semua Sungai Dibenahi
- Sejumlah ruas jalan di Kabupaten Tuban, Jawa Timur, rusak parah akibat tergerus air banjir bandang setahun lalu. Kondisi jalan bergelombang dan banyak aspal mengelupas. Jalan raya tak lagi ramah pengendara bermotor, terutama sepeda motor. Jalan rusak itu tak hanya rawan kecelakaan namun juga mengganggu aktivitas warga.

1,7 Juta Orang Indonesia Terdampak Bencana dalam Enam Bulan

Kerusakan jalan kini banyak ditemui di sejumlah ruas jalan di Kabupaten Tuban. Salah satunya jalan poros Desa Sumurgung menuju Kelurahan Mondokan, Kecamatan Tota, Tuban. Kondisi jalan berlubang, aspal mengelupas, mudah dijumpai di sepanjang jalan itu.
Lewat Jalan Berlubang, Hajar atau Kurangi Kecepatan?


Hampir setiap beberapa meter terdapat kerusakan jalan, berupa lubang, aspal hilang terkikis air banjir, hingga jalan bergelombang tergenang air. Jika tidak segera diperbaiki, jalan sepanjang tiga kilometer dikhawatirkan mengganggu aktivitas warga yang melintas.


Kerusakan parah sepanjang tiga ratus meter di jalan itu tak hanya membuat pengguna jalan tidak nyaman tapi juga sangat meresahkan masyarakat sekitar. Padahal jalan ini adalah akses jalan utama menuju Kecamatan Kota.


Menurut warga, kerusakan jalan disebabkan minimnya saluran air yang membuat air hujan langsung tumpah ke jalan sehingga aspal mengelupas. Selain itu, banyak kendaraan sarat muatan berat yang melintas membuat jalan cepat rusak. Kondisi itu diperparah dengan banjir bandang yang menerjang wilayah setempat setahun lalu.


Meski telah berlangsung sejak setahun lalu, hingga kini belum ada upaya perbaikan dari Pemerintah Kabupaten setempat. Meski ada alternatif jalan lain, warga tetap melintasi jalan itu karena jika melewati jalan lain harus memutar dan jaraknya dua kali lipat lebih jauh. (ren)


Imam Zuhdi/Tuban

Baca berita lain:



Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya