Buku Sekolah Bermuatan Radikal, Ini Kata Menteri Pendidikan

Mendiknas Anies Baswedan menghadiri seminar pendidikan
Sumber :
  • VIVA / Muhammad Nadlir

VIVA.co.id - Menteri Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah, Anies Baswedan, akan menarik buku mata pelajaran pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti yang memuat ajaran radikal. Menurutnya, buku-buku ini adalah produk kurikulum 2013 yang diterbitkan awal 2014.

Anies mengatakan, munculnya ajaran radikal di buku siswa menjadi salah satu alasan kurikulum 2013 dihentikan. Karena itu, sejak akhir 2014 lalu, Anies secara resmi menghentikan kurikulum 2013 dan kembali menggunakan kurikulum 2006.

"Makanya bulan Desember kemarin kami hentikan kurikulum itu secara massive, penulisan bukunya buru-buru dan belum direview," kata Anies saat ditemui usai menghadiri Launch of the 2015 Indonesia Economic Survey and Education Policy Review, di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Rabu, 25 Maret 2015.

Mantan Rektor Paramadina itu memastikan kementeriannya langsung bertindak setelah mendengar informasi itu. Untungnya buku bermuatan ajaran radikal itu hanya beredar di beberapa sekolah saja, sehingga pihaknya dapat dengan mudah menariknya.

Ke depan lanjut Anies, kementeriannya akan melakukan evaluasi dalam penyusunan buku mata pelajaran, termasuk mereview ulang konten di dalamnya. Salah satunya adalah dengan tidak akan memberikan batasan waktu dalam penyusunan buku mata pelajaran. Hal tersebut dimaksudkan agar masalah serupa tidak terulang kembali.

"Kalau sekarang kita buat buku tak ada targetnya, yang penting buku itu selesai. Karena ini kan buat siswa, harus benar-benar dipikirkan kontennya, direview juga," ujar Anies.

Gelar Operasi Antiteror, Polisi Kanada Lumpuhkan Tersangka

Sebelumnya, buku Pendidikan Agama Islam untuk kelas X dan XI SMAyang beredar di Jombang, Jawa Timur, sempat memicu kontroversi. Di dalam bukut tersebut tertulis umat Islam boleh membunuh umat agama lain atau yang disebut kafir. Materi 'sesat' ini terdapat pada halaman 78, buku terbitan Musyawarah Guru Mata Pelajaran.

![vivamore="
ISIS Klaim Rampas Senjata Milik Tentara AS
Baca Juga :"]
Militer Mesir Klaim Tewaskan Pentolan ISIS di Sinai

[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya