Sumber :
- REUTERS/Navesh Chitrakar
VIVA.co.id
- Pemerintah melalui Badan Nasional Penanggulan Bencana (BNPB) kembali mengirimkan bantuan tahap dua ke Nepal. Selain logistik dan obat-obatan, sebanyak 30 relawan ikut diberangkatkan.
Mereka terdiri dari tim BNPB, tim relawan medis, petugas dari Kementerian Pekerjaan Umum, dan juga wartawan.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Di Nepal, Pangeran Harry Disambut Lima Perawan
Mereka terdiri dari tim BNPB, tim relawan medis, petugas dari Kementerian Pekerjaan Umum, dan juga wartawan.
Baca Juga :
Antisipasi Krisis, Kemlu Latih Diplomat Muda
Tim akan berangkat dari Bandara Internasional Soekarno Hatta, Rabu sore ini, 13 Mei 2015, menggunakan pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 8400.
Khusus untuk tim medis, ada 12 orang yang terdiri dari tiga dokter spesialis, empat dokter umum, dan lima perawat. Mereka akan memperkuat operasional rumah sakit lapangan milik Pemerintah Indonesia yang sudah lebih dari sepekan didirikan.
Pada tahap dua ini, BNPB tidak melakukan pencarian dan evakuasi korban, meski baru-baru ini terjadi gempa susulan dengan kekuatan 7,4 SR yang juga memakan korban jiwa.
"Bantuan akan di fokuskan di Satunggal Nepal, wilayah padat penduduk. Lebih dari 70 persen pemukiman rusak," kata Ketua Tim BNPB Eko Budiman.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Tim akan berangkat dari Bandara Internasional Soekarno Hatta, Rabu sore ini, 13 Mei 2015, menggunakan pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 8400.
