Sumber :
- VIVA.co.id/ Diki Hidayat (Garut)
VIVA.co.id
- Rektor Universitas Garut (UNIGA), Jawa Barat, Abdusy Syakur Amien, menyebut ada tiga macam kategori ijazah palsu. Ijazah yang secara fisik merupakan tiruan serupa, asli tapi palsu, ijazah asli namun tak bisa dipertanggungjawabkan secara hukum.
Yang dimaksud Abdusy soal ijazah asli tapi palsu adalah tercatat sebagai mahasiswa namun tak melaksanakan perkuliahan.
"Bagi kami, terdapat ketentuan bagi mahasiswa untuk bisa mengikuti tahapan perkuliahan dimulai dari absensi minimal 70%," katanya.
Abdusy menyarankan agar lembaga pemerintahan maupun perusahaan untuk mengakses langsung www.forlap.dikti.go.id guna mengecek kebenaran seseorang di universitas yang bersangkutan.
"Seperti yang kami kembangkan saat ini, bagi seluruh mahasiswa dari berbagai angkatan bisa dicek secara langsung melalui website."
Abdusy tak menampik pengguna ijazah palsu marak dilakukan oleh pihak-pihak yang tak bertanggungjawab. Sebab, untuk memperoleh ijazah Sarjana (S1) bukan hal yang mudah, perlu kerja keras pikiran, tenaga dan biaya.
Halaman Selanjutnya
Abdusy menyarankan agar lembaga pemerintahan maupun perusahaan untuk mengakses langsung www.forlap.dikti.go.id guna mengecek kebenaran seseorang di universitas yang bersangkutan.