Desak Penuntasan Kasus Angeline, Warga Bikin Petisi

Angeline, bocah yang ditemukan tewas terkubur di rumahnya
Sumber :
  • VIVA.co.id/http://bali.coconuts.co

VIVA.co.id - Kasus pembunuhan Angeline membuat masyarakat sedih dan prihatin. Ungkapan kesedihan, simpati bahkan kemarahan ramai di media sosial. Tak hanya itu, masyarakat juga mendesak polisi menuntaskan kasus itu dengan menulis petisi di Change.org.

Kasus Engeline, Berkas Agus Tay Kembali Dilimpahkan

Pantauan VIVA.co.id, Kamis, 11 Juni 2015, salah satu pengguna internet asal Indonesia, Maimon Herawati menuliskan petisi online pada situs Change.org. Petisi Maimon yang berjudul 'Usut tuntas pembunuhan Angeline, Tolak uang suap pelaku' itu ditujukan kepada Kapolda Bali, Irjen Ronny F Simpie dan Kapolres Denpasar, Kombes AA Made Sudana.

Dalam petisinya, MaimonĀ  meminta kepolisian untuk memastikan penanganan kasus berjalan secara bersih. "Kami meminta Kapolda Bali, Irjen Ronny Fanky Sompie dan Kapolresta Denpasar, Kombes AA Made Sudana mengawal penyidikan ini sehingga bersih dari segala tipu-tipu dan suap-menyuap," tulis petisi tersebut.

Agus Tay Kembali Diperiksa Terkait Pembunuhan Engeline

Maimon melanjutkan, penuntasan kasus Angeline merupakan kesempatan bagi polisi untuk membuktikan bahwa institusi penegak hukum itu berpihak kepada rakyat dan kebenaran. "Bukan pada yang menyuap lalu mengorbankan satu demi melindungi pelaku utama," tulis Maimon.

Menutup petisinya, Maimon berharap kepolisian agar bersih dan menolak upaya penyuapan yang bisa membuat penanganan kasus tersebut menjadi antiklimaks. "Jangan sampai keluar lagi ungkapan, 'kasus ini sudah masuk angin', alias polisi dan pihak terkait sudah menerima gelontoran uang penyumbat tegaknya keadilan," tulisnya.

Berikut isi petisi Angeline:

Skandal Boneka Mendiang Engeline, Ini Penjelasan Naomi

Ada banyak indikasi Angeline mengalami penyiksaan atau minimal penelantaran sejak lama.

Wali kelas Angeline mendapati dia sering ke sekolah dalam keadaan kotor dan lapar. Angeline juga pendiam, tertutup, dan jarang berkomunikasi. Saat istirahat, dia sering hanya duduk di kursinya dalam kelas.

Laporan sementara forensik menunjukkan banyak luka di badan Angeline.

Sebelum penemuan mayat Angeline, keluarga angkat Angeline tertutup terhadap pihak luar, bahkan pejabat sekelas menteri saja ditolak mereka. Banyak indikasi kalau pelaku pembunuh bisa jadi tidak sekedar mantan pembantu keluarga, Agus.

Kami meminta Kapolda Bali, Irjen Ronny Fanky Sompie dan Kapolresta Denpasar, Kombes AA Made Sudana mengawal penyidikan ini sehingga bersih dari segala tipu-tipu dan suap-menyuap.

Ini kesempatan bagi polisi untuk membuktikan polisi berpihak pada rakyat dan kebenaran, bukan pada yang menyuap lalu mengorbankan satu demi melindungi pelaku utama.

Jangan sampai keluar lagi ungkapan, 'kasus ini sudah masuk angin', alias polisi dan pihak terkait sudah menerima gelontoran uang penyumbat tegaknya keadilan.

(mus)

Engeline, bocah SD yang tewas terbunuh di Bali

Pengeroyokan Tersangka Pembunuh Engeline Diduga Direncanakan

Tujuannya melenyapkan saksi kunci peristiwa pembunuhan keji Engeline.

img_title
VIVA.co.id
16 September 2015