Bahas Tolikara, Jokowi Undang Tokoh Lintas Agama

Presiden RI Joko Widodo
Sumber :

VIVA.co.id - Presiden Joko Widodo mengundang tokoh lintas agama guna membahas soal kerukunan umat beragama menyusul kerusuhan di Tolikara, Papua. Pertemuan ini juga dihadiri oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla.

Jokowi Beber 'Mantra' RI di Forum Ekonomi Islam Dunia

Jokowi menekankan, Indonesia adalah bangsa yang bhineka. Sehingga sampai saat ini bangsa ini bisa bersatu, rukun dan saling toleransi padahal banyak suku dari Sabang sampai Merauke.

"Adanya gesekan kecil saya kira memang semua sepakat dipadamkan dan dihilangkan agar yang kecil itu tidak membesar dan tidak menjadi besar," kata Jokowi dalam pembicaraan dengan tokoh lintas agama tersebut di Istana Negara, Jakarta, Kamis, 23 Juli 2015.

Jokowi: Jumlah Peserta Tax Amnesty Baru 344 Orang

Namun, Jokowi mengakui masih ada riak-riak kecil yang mengancam SARA. Inilah yang saat ini tengah diperjuangkan.

"Kita msih berjuang keras namanya toleransi kita tegakkan. Dan kita akan terus memperjuangkan persaudaraan, dan kerukunan lintas agama di tanah air bisa kita lakukan di kehidupan kita sehari-hari," ujarnya menambahkan.

Dana Rp11 Ribu Triliun Milik WNI Seliweran di Luar Negeri

Menurut dia, peran ulama dan tokoh agama sangat menentukan dalam kerukunan ini. Sebab, mereka dapat memberikan nasihak kepada para umatnya. Serta memberikan wejangan pada akar rumput agar tetap dingin ketika terjadi kerusuhan antarumat beragama.

Jokowi menyayangkan, hanya karena silaturahmi yang kurang baik memicu insiden kerusuhan di Tolikara.

"Saya kira tidak ada kata terlambat sehingga tidak ada gesekan kecil dan lebih baik aparat tegas menyelesaikan masalah (Tolikara) ini."

Beberapa tokoh agama yang diundang Jokowi berasal dari PBNU, PWI, PGI dan beberapa ulama.

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya