Sumber :
- Reuters
VIVA.co.id
- Seorang anggota TNI atas nama Prajurit Satu (Pratu) Langgeng, tewas dibunuh orang tak dikenal di sekitar markasnya, yakni Markas Kodim 1701 Jayapura, Rabu 16 September 2015 sekitar pukul 01.25 WIT. Pelaku kini masih dalam pengejaran.
Dari data yang berhasil dihimpun, pembunuhan terhadap Langgeng terjadi saat yang bersangkutan sedang melakukan aktivitas jaga.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Demi Pokemon, Pelajar SMA Bunuh Siswa SD
Baca Juga :
Begini Cara TNI Ungkap Testimoni Freddy Budiman
Dari data yang berhasil dihimpun, pembunuhan terhadap Langgeng terjadi saat yang bersangkutan sedang melakukan aktivitas jaga.
Pelaku yang diduga hanya satu orang itu, tiba-tiba menghampiri korban lalu menghujani sejumlah tusukan benda tajam ke tubuhnya. Setelah melihat korban tak berdaya, pelaku langsung melarikan diri masuk perkampungan di sekitar belakang Markas Kodim.
Juru Bicara Kodam 17 Cenderawasih Letkol Infantri Teguh Pudji Raharjo saat dikonfirmasi membenarkan adanya pembunuhan terhadap anggota TNI.
"Memang benar telah terjadi penikaman terhadap anggota Kodim Jayapura, Rabu 16 September, yang membuat korban meninggal," ujar Teguh.
Dia membantah, kejadian itu bukan terjadi tepat di depan Markas Kodim. "Kejadian bukan di depan Kodim. Tetapi, dari arah Yapis kurang lebih sekitar 300 meter menuju Markas Kodim," katanya.
Setelah ditikam, Langgeng sempat berjalan menuju penjagaan Markas Kodim. "Di pos, ada beberapa orang yang jaga, tapi karena lokasi kejadian 300 meter, pelaku berhasil kabur," kata dia.
Saat ini, anggota TNI dan Polri sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku. "Polisi dan TNI masih memburu pelaku," ucapnya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Pelaku yang diduga hanya satu orang itu, tiba-tiba menghampiri korban lalu menghujani sejumlah tusukan benda tajam ke tubuhnya. Setelah melihat korban tak berdaya, pelaku langsung melarikan diri masuk perkampungan di sekitar belakang Markas Kodim.
