Eksekusi Mati Amrozi Cs

Brimob Periksa Warga di Pelabuhan Wijayapura

VIVAnews – Sedikitnya 10 polisi dari Brimob bersenjata disiagakan di jalur masuk Pelabuhan Wijayapura, Cilacap, Selasa 4 November 2008 sejak pukul 06.00 WIB. Sebelumnya, tidak pernah ada penempatan petugas di jalur ini.

Demo May Day, Said Iqbal Sebut Mensesneg Pratikno Bakal Terima Perwakilan Buruh

Mereka memeriksa semua warga di jalur masuk pelabuhan. Pemeriksaan juga dilakukan bagi tiap kendaran bermotor yang dibawa warga. Beberapa warga berseragam sipir penjara Nusakambangan pun tidak bisa langsung masuk. Mereka diperiksa satu persatu sebelum diijinkan naik kapal laut.

Jalur masuk pelabuhan yang menghubungkan ke Nusakambangan ditingkatkan keamanannya sejak Senin, 3 November 2008. Petugas memasang pagar duri di jalur masuk. Selasa, 4 November 2008, petugas Brimob menempatkan satu armada truk di sisi  jalan masuk.

May Day: Prabowo Subianto Wishes Prosperous for Workers

Peningkatan keamanan di pelabuhan dilakukan setelah Kejaksaan Agung mengumumkan eksekusi terpidana mati bom Bali I, Amrozi, Ali Ghufron dan Imam Samudra dalam waktu dekat ini.  Ketiga terpidana berada di Lembaga Pemasyarakatan Nusakambangan.

Tim Pembela Muslim masih mengupayakan pembebasan bagi para terpidana. Senin 3 November 2008, mereka kembali mengajukan Peninjauan Kembali ke Pengadilan Negeri Denpasar, Bali. Amrozi, Ali Ghufron dan Imam Samudra divonis hukuman mati karena terbukti terlibat serangan bom Bali I 2002 yang mengakibatkan 202 orang tewas.

Buruh Tuntut Upah Layak di Jakarta Rp 7 Juta per Bulan
Ilustrasi tidur.

Tak Boleh Kurang atau Lebih, Waktu Tidur Ternyata Berpengaruh pada Kondisi Mental

Meskipun setiap hari mengonsumsi makanan bergizi, jika kebutuhan tidur tidak terpenuhi, maka tubuh bisa mudah sakit karena menurunnya imunitas. Maka harus tidur cukup.

img_title
VIVA.co.id
1 Mei 2024